Ada Omicron, Warga Jakarta Diminta Kurangi Mobilitas saat Nataru 2022
INDOPOSCO.ID – Pemerintan Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meminta masyarakat menahan diri, tidak berpergian saat libur Natal dan Tahun Baru 2022 kecuali ada hal mendesak. Upaya itu untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, memilih tidak berpergian dan memutuskan berada di rumah merupakan tempat yang terbaik. Sekalipun Jakarta berstatus Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1.
“Kami minta masyarakat sebaiknya dirumah sebagai tempat yang terbaik, tidak perlu berpergian kecuali sesuatu yang sangat penting dan genting,” kata Riza di Jakarta, Senin (20/12/2021).
Baca Juga : Imbas Omicron, Pemerintah Bahas Kebijakan Khusus Masa Nataru 2022 Sore Ini
Ia juga meminta masyarakat dapat menunda terlebih dulu bepergian ke luar negeri atau ke luar kota. Liburan Nataru bisa dilaksanakan bersama keluarga di rumah masing-masing.
“Manfaatkan momentum libur nataru ini bersama dengan keluarga inti saja di rumah masing-masing,” ucap Ariza disapanya.
Paling penting masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan. Seperti memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
“Kita berharap warga Jakarta melaksanakan protokol kesehatan,” imbau Ariza.
Terlebih Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mendeteksi varian Omicron di Indonesia. Kasus konfirmasi pertama itu ditemukan pada Rabu (15/12/2021) menjangkit pasien berinsiail N yang merupakan pekerja Wisma Atlet.
Belum lama ini, varian Omicron tercatat bertambah 2 kasus pada Sabtu (18/12/2021). Dengan demikian, Kemenkes memastikan saat ini ada tiga kasus konfirmasi varian Omicron di Tanah Air.(dan)
