Kejagung Dalami Peran Andre Soelistyo dalam Skandal Laptop Kemendikbud

INDOPOSCO.ID – Mantan Chief Eksentrik Officer (CEO) PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO), Andre Soelistyo, diperiksa oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook senilai Rp 9,9 triliun di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar, membenarkan bahwa Andre tengah dimintai keterangan oleh penyidik di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan.
“Sedang diperiksa,” kata Harli singkat saat dikonfirmasi wartawan Senin (14/7/2025).
Andre diketahui menjabat sebagai CEO Gojek setelah pendirinya, Nadiem Makarim, masuk kabinet sebagai Menteri Pendidikan.
Meski demikian, Harli belum merinci lebih lanjut substansi pemeriksaan maupun kaitan langsung Andre dalam proyek pengadaan laptop yang tengah diusut.
Sebelumnya, tim penyidik Kejagung juga telah melakukan penggeledahan di kantor pusat GOTO.
Tindakan itu dilakukan sebagai bagian dari pengembangan penyidikan kasus yang diduga merugikan keuangan negara secara masif.
Menanggapi hal ini, Direktur Public Affairs & Communications GOTO, Ade Mulya, menyatakan bahwa perusahaannya menghormati seluruh proses hukum dan bersikap kooperatif.
“GoTo menghormati proses hukum yang sedang berjalan sebagai bagian dari upaya mendukung penegakan hukum,” kata Ade dalam pernyataan tertulis.
Ia juga menekankan bahwa GOTO sebagai perusahaan publik senantiasa menjunjung tinggi prinsip tata kelola perusahaan yang baik, akuntabel, dan transparan.
Meski penyidikan masih berlangsung dan belum ada pihak yang ditetapkan sebagai tersangka, pemeriksaan terhadap tokoh besar seperti Andre Soelistyo menjadi sorotan publik.
Hal ini menunjukkan bahwa Kejaksaan Agung mulai menyasar pihak-pihak strategis yang diduga memiliki keterkaitan dengan proyek pengadaan senilai fantastis tersebut. (fer)