Nasional

Hidupkan Semangat Indonesia Incorporated untuk Ekosistem Pangan yang Tangguh

INDOPOSCO.ID –  Arief Prasetyo Adi menekankan bahwa masa depan ketahanan pangan Indonesia tidak bisa dibangun oleh pemerintah saja. Kolaborasi erat dengan dunia usaha, menurutnya, adalah kunci untuk membentuk ekosistem pangan yang kuat, berkelanjutan, dan berpihak pada rakyat.

Mengacu pada arahan Presiden Prabowo Subianto, Arief menggarisbawahi pentingnya menghidupkan semangat Indonesia Incorporated, sebuah konsep yang memadukan kekuatan pemerintah dan pelaku usaha untuk mendorong pemerataan kesejahteraan.

“Presiden menekankan peran strategis pelaku usaha menengah dan besar dalam membantu usaha kecil, mikro, serta masyarakat tertinggal, termasuk melalui program-program prioritas pemerintah seperti MBG (Makan Bergizi Gratis), pembangunan tiga juta rumah, pembentukan 80.081 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, pemeriksaan kesehatan gratis, serta pembangunan pembangkit listrik tenaga matahari di desa yang terintegrasi dengan hortikultura dan budidaya ikan,” ujar Arief dalam keterangannya, Selasa (12/8/2025).

Bapanas, lanjut Arief, akan terus mempererat kerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) beserta para pelaku usaha, demi memastikan ketersediaan, keterjangkauan, dan stabilitas harga pangan nasional tetap terjaga.

“Konsep Indonesia Incorporated sangat relevan untuk sektor pangan. Dengan menggabungkan kekuatan pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, kita dapat membangun rantai pasok pangan yang efisien, adil, dan tangguh dari hulu hingga hilir,” imbuhnya.

Arief menilai, keberhasilan program MBG maupun penguatan koperasi desa tak lepas dari peran nyata sektor swasta. Mulai dari investasi, penerapan teknologi inovatif, hingga pendampingan bagi pelaku usaha kecil di sektor pangan.

“Kami mendorong agar dunia usaha menjadi mitra aktif dalam penguatan produksi pangan lokal, pengolahan, hingga distribusi. Dengan begitu, seluruh lapisan masyarakat dapat mengakses pangan bergizi dan berkualitas dengan harga terjangkau,” tegas Ketua Badan Pangan KADIN itu.

Bagi Arief, ini bukan sekadar program pemerintah, ini adalah gerakan bersama. Sebuah ajakan untuk membangun negeri dari piring makan rakyatnya. (her)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button