Menteri Karding Akui Berat Capai Target 400 Ribu Penempatan PMI Tahun 2025

INDOPOSCO.ID – Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding kurang yakin target 400 ribu lebih penempatan pekerja migran Indonesia (PMI) ke negara tujuan pada tahun 2025 dapat terwujud. Sebab, kondisi geopolitik global saat ini sedang memanas.
“Dulu waktu rapat pertama kita menarget terlalu besar penempatan PMI,” kata Karding di depan jajarannya dalam sambutan saat rakornas Kementerian P2MI di Jakarta, Sabtu (28/6/2025).
Ia mengatakan, target pemberangkatan para pahlawan devisa negara ke negara tujuan itu sempat disampaikan kepada Presiden Prabowo Subianto saat rapat terbatas (ratas) di Istana Kepresidenan. Namun, waktunya tak disampaikan secara detail.
“Penempatan ini menjadi display utama kementerian P2MI di depan presiden, laporan pertama yang saya laporkan ke presiden (Prabowo Subianto) waktu ratas 400 ribu lebih,” ucap Karding.
Persentase penempatan PMI saat ini atas bulan Juni 2025 masih kalah dibanding pertengah tahun 2024. “Sampai saat ini, kalau tidak salah penempatan ini baru 29 persen dari target setahun. Masih kekurangan 30 ribu,” ucap politikus PKB itu.
Namun, ia berjanji terus berupaya meningkatkan jumlah pemberangkatan PMI, sekaligus menjamin pelindungan terhadap para pahlawan devisa negara itu dan memperbaiki tata kelola pengirimannya.
“Sekarang ini kita sudah mengirim 124,5 ribu. Ini akan kita genjot karena keadaan geopolitik Internasional ini memang berpengaruh,” ujar Karding.
“Slow down ekonomi dunia berpengaruh. Dari internal sedang kita genjot,” tambahnya.
Ia telah aktif melakukan kunjungan ke sejumlah pemangku kepentingan melakukan sosialisasi tentang penempatan PMI secara prosedural.
“Makanya saya ke mana-mana mengkampanyekan peluang kerja yang ada sebenernya di luar negeri. Jadi ke kampus, pemda (pemerintah daerah),” imbuhnya. (dan)