Yuk Buruan Daftar! BPJPH Buka 10 Ribu Pekerja P3H, Segini Pendapatannya

INDOPOSCO.ID – Di tengah gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) saat ini, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) membuka 10 ribu lapangan kerja.
Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan ditemui indoposco.id di Jakarta, Rabu (18/6/2025). Ia menuturkan, 10 ribu lapangan kerja tersebut bakal dibuka bersamaan dengan Indonesia Internasional Halal Festival (IIHF) 2025.
“Saat perusahaan melakukan pengurangan karyawan, kami merekrut 10 ribu pekerja freelance pendamping proses produk halal (P3H),” katanya.
Ia mengatakan, pekerja freelance tersebut nanti mendapatkan pendapatan dari setiap pendampingan proses sertifikasi. Dari satu sertifikasi yang rampung mereka berhak memperoleh Rp150 ribu.
“Kalau sehari bisa menyelesaikan sertifikasi halal sampai 3 atau 4, sebulan sudah berapa? Bisa Rp13 juta sampai Rp18 juta,” bebernya.
Lebih jauh ia mengungkapkan, IIHF 2025 akan digelar pada 20 hingga 22 Juni 2025 mendatang di Jakarta. Tujuannya untuk memperkuat ekosistem halal yang semakin dinamis, dan produktif.
“Melalui IIHF, BPJPH mendorong terbentuknya ekosistem halal nasional sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui sektor produk halal,” katanya.
“IIHF juga bertujuan untuk memperkuat kiprah Indonesia dalam ekosistem halal global,” imbuhnya.
Ia menyebut, pada IIHF nanti dikuti oleh para pelaku usaha dari dalam negeri dan mancanegara. Peserta dari luar negeri berasal dari 25 negara, di antaranya dari negara Amerika Serikat, Malaysia, Korea Selatan, Taiwan, Chile, Australia, Canada, Jepang, Pakistan, Singapura, Polandia, Itali, Belarusia, Inggris, Belanda, Spanyol, Belgia, Denmark, Lithuania, Rusia, UAE, Brunei Darussalam, Iran, Yordania, dan Colombia.
“Pada IIHF kami menyediakan kuota sebanyak 10.000 sertifikat halal gratis bagi pelaku UMK (usaha mikro dan kecil),” bebernya. (nas)