Profil Musa Bangun Naik Pangkat Kehormatan Letjen, Simbol Kepercayaan Prabowo
INDOPOS.CO.ID – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Mayor Jenderal (Purn) Musa Bangun resmi menyandang kenaikkan pangkat menjadi Letnan Jenderal TNI (Purn).
Musa Bangun dianugerahi kenaikkan pangkat setingkat lebih tinggi karena berhasil setiap penugasan dalam operasi terutama operasi pembebasan sandra warga negara Indonesia (WNI).
Kehormatan yang dianugerahkan dalam upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Pusdiklatpassus Kopassus, Batujajar, Minggu (10/8).
Mayor Jenderal (Purn) Musa Bangun adalah purnawirawan TNI Angkatan Darat dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal. Alumni Akademi Militer tahun 1983 ini berasal dari cabang Infanteri.
Jabatan terakhir Jenderal bintang dua ini adalah Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kasad Bidang Hukum TNI Angkatan Darat. Dan jabatan sekarang ini menjadi sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen di INALUM.
Selama berkarir di dunia militer, Musa Bangun yang lahir pada 12 November 1957 di Penampen, Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) ini, pernah memimpin berbagai satuan strategis, termasuk Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (2009 – 2010).
Selain itu, Inspektur Kostrad Dirdok Kodiklatad (2012-2013), Danrem 131/Santiago (2013-2015), Pati Ahli Kasad Bidang Hukum (2015) dan Koorsahli Kasad (2015-2017).
Selama berkarir di dunia militer, Musa Bangun pernah mendapat kenaikan pangkat luar biasa dari Mayor menjadi Letkol karena memimpin satgas Brigif Linud 17 Kostrad yang tergabung dalam Komando Operasi Khusus Pembebasan Sandera Lorenz di Papua tahun 1996, dimana Komandan Operasinya adalah Brigjen Prabowo Subianto yang jadi Komandan Kopassus saat itu.
Penerima penghargaan Bintang Yudha Dharma Nararya dan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya ini, kini menjabat Ketua Umum Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya (PPIR), sayap Partai Gerindra yang menghimpun dengan tugas mengkonsolidasi seluruh pernawirawan TNI/Polri untuk bersatu dengan masyarakat dalam mendukung Prabowo di pemilu yang lalu
Di bawah kepemimpinannya, PPIR yang dinisiasi tahun 2012, aktif menggelar kegiatan konsolidasi nasional untuk mendukung Partai Gerindra dan Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024, termasuk reuni akbar ribuan purnawirawan di Jogja Expo Center.
Saat ini Musa Bangun juga menjabat sebagai Ketua Komite Nominasi, Remunerasi, Pemantauan Risiko, dan GCG (NRPRGCG) di sektor korporasi.
Penganugerahan pangkat Letnan Jenderal Kehormatan ini mencerminkan penghargaan negara atas dedikasi Musa Bangun dalam militer, politik, dan masyarakat.
Keberadaannya di lingkar inti Gerindra, baik sebagai Waketum maupun Ketua Umum PPIR, mempertegas posisinya sebagai figur strategis di barisan pendukung Presiden Prabowo.
Dengan penganugerahan ini, Musa Bangun semakin bersinar sebagai tokoh penting di Partai Gerindra dan masyarakat. Penghargaan ini juga menunjukkan kepercayaan Presiden Prabowo Subianto terhadap Musa Bangun sebagai salah satu tokoh yang berperan penting dalam pembangunan negara. (gin)
