Headline

Calon Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert Dapat Sentimen Negatif di Media Sosial

INDOPOSCO.ID – Nama legenda sepak bola Belanda Patrick Kluivert tengah hangat menjadi perbincangan masyarakat Indonesia. Sebab, dia digadang-gadang bakal menjadi kandidat pelatih Timnas Indonesia pengganti Shin Tae-yong. Namun, sebagian netizen memberikan sentimen negatif di media sosial.

Seperti terjadi dalam salah satu unggahan Instagram milik Patrick Kluivert, netizen Indonesia membanjiri kolom komentar akun tersebut. Sebagian berisi penolakan dia melatih skuad Garuda karena dianggap memiliki rekam jejak buruk.

“Tombol tolak sebelum datang,” tulis qkun Instagram @titin*** dalam akun Instagram @patrickkluivert9 dilihat, Rabu (8/1/2025).

“Rangkuman track record Patrick Kluivert: menjadi Direktur Teknik PSG tapi tidak becus. PSG sempat gagal bertanding di friendly match karena Kluivert lupa temannya sudah tidak bekerja di klub tersebut,” timpal akun Instagram @chorla***

“Melatih Timnas Curacao tetapi memperoleh rentetan hasil buruk. Taktiknya dianggap membingungkan. Dia sempat memainkan gelandang Curacao sebagai winger, CDM sebagai striker yang menyebabkan Curacao tereleminasi dari WCQ (World Cup Qualification),” tambahnya.

Netizen itu bahkan menyebutkan, bahwa Kluivert dipecat sebagai pelatih Adana Demirspor setelah hanya 6 bulan menjabat. Catatan itu didapatnya dari media Spanyol, Marca, BBC dan ESPN.

Netizen lainnya mempertanyakan karier kepelatihan Kluivert. “Apakah dia punya CV yang bagus dalam melatih sebuah negara?,” tanya akun Instagram @andi***

“Langsung out saja, gua sudah tidak yakin bakal lolos Piala Dunia,” celetuk akun Instagram @si_udin***

PSSI telah memutuskan memberhentikan Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia. Keputusan tersebut dilakukan setelah melakukan pertimbangan matang dan evaluasi. Hal itu diklaim federasi sepak bola nasional untuk kebaikan Timnas Indonesia.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir tak terlalu khawatir mengenai pergantian pelatih Timnas Indonesia dilakukan di tengah pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Hanya saja, tetap memperhitungkan dampak pencopotan pelatih kepala skuad Garuda tersebut.

“Saya rasa hal biasa. Memang untuk posisi kualifikasi Piala Dunia ini juga banyak negara-negara mengganti pelatihnya. Tinggal dihitung risikonya,” ucap Erick Thohir terpisah di Jakarta, Senin (6/1/2025).

Ia mengemukakan, rencana pergantian kepelatihan telah bergulir sebelum laga Timnas Indonesia vs Timnas China dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada medio Oktober 2024. Laga itu dihelat di Qingdao Youth Football Stadium. Kala itu, Indonesia harus menyerah 2-1.

“Makanya tadi saya ceritakan kejadian di sana sebelum pertandingan di China terjadi dinamika cukup tinggi, ya Pak Mardji, benar ya? Kita berhitung-hitung kalau (pemecatan) dilakukan saat itu, jarak ke pertandingan selanjutnya terlalu singkat,” imbuh Erick. (dan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button