• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Asa Warga Sabira, Diversifikasi Produk Hasil Tangkapan Laut

Ali Rachman by Ali Rachman
Selasa, 26 November 2024 - 18:38
in Ekonomi
siput

Proses membuat Krispy Selar, salah satu produk olahan ikan selar yang diajarkan melalui pelatihan diversifikasi produk. Foto: Dokumen PHE OSES

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kilat-kilat cemerlang sesekali menyilaukan pandangan. Kilatan berasal dari sinar matahari pagi yang terpantul dari peralatan dapur yang baru. Di atas wajan, panci, dan pinggan, tangan-tangan para ibu bergerak lincah dan cekatan. Memotong, menggiling bumbu, meracik rempah, menggoreng, dan mengemas makanan hasil tangkapan laut.

Tinggal di sebuah pulau seluas 8 hektare berjarak lebih dari 100 kilometer dari bibir pantai Jakarta Utara merupakan tantangan sekaligus anugerah bagi warga Pulau Sabira, Kepulauan Seribu. Mereka dianugerahi hasil laut yang melimpah, di antaranya ikan selar.

Namun, sering kali ikan selar yang nelayan Sabira tangkap hanya diolah menjadi ikan asin atau dijual ke tengkulak dengan harga yang rendah. Terlebih, tak banyak pilihan moda transportasi bagi warga Pulau Sabira untuk menjual ikan selar dan hasil laut mereka ke pulau-pulau tetangga atau ke pusat kota Jakarta.

Masyarakat Pulau Sabira sadar mereka harus mampu memaksimalkan potensi yang mereka miliki. Mareka membentuk perkumpulan, salah satunya Kelompok Pengolah dan Pemasar (POKLAHSAR) Ikan Asin Selar. Melalui kelompok itu, mereka berdiskusi dan mencari cara untuk mengolah hasil tangkapan laut dan menambah pendapatan.

Hingga akhir tahun 2023, angin segar datang melalui program Pendekar Sabira, inisiatif yang digagas PHE OSES. Program ini bertujuan untuk memberdayakan kelompok perempuan di Pulau Sabira, terutama dalam mengolah dan memasarkan produk ikan dan hasil laut.

Pada pertengahan Oktober 2024, PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) mengadakan pelatihan bagi 12 anggota POKLAHSAR Ikan Asin Selar untuk belajar tentang diversifikasi produk. Ahli dari Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kementerian Kelautan dan Perikanan didapuk sebagai narasumber dan pelatih.

Peserta pelatihan tidak hanya diajari cara mengolah hasil tangkapan laut menjadi produk baru seperti Krispi Selar, Chips Selar, Siput Selar, dan Sambal Selar, tapi juga diajak untuk memahami teknik pengemasan yang dapat memperpanjang usia produk dan membuatnya lebih menarik di pasar.

Dengan senyum lebar, anggota kelompok praktik memasak membuat produk dengan peralatan dapur baru yang diberikan PHE OSES. Setiap produk yang mereka buat menjadi wujud nyata dari tekad untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi keluarga dan komunitas mereka.

“Dari pelatihan ini tentunya kami (POKLAHSAR) mendapatkan banyak ilmu, terutama dalam pengolahan ikan yang ternyata bisa menjadi berbagai macam produk yang bervariasi. Kedepannya, tamu-tamu yang berkunjung ke Sabira oleh-olehnya tidak hanya ikan asin. Olahan seperti Sambal Selar, Krispi Selar, Chips Selar juga bisa menjadi pilhan,” ungkap Bunga, peserta pelatihan diversifikasi sekaligus Ketua POKLAHSAR Ikan Asin Selar.

“Terima kasih kami kepada PHE OSES yang telah mendukung kami sejak awal, mulai dari mendampingi, memfasilitasi pelatihan dengan mengundang pelatih yang kompeten, serta dukungan peralatan memasak untuk kegiatan produksi ke depannya,” tambahnya.

Head of Comrel & CID PHE OSES, Indra Darmawan mengungkapkan komitmen perusahaan dalam mendampingi dan berkolaborasi dengan POKLAHSAR Ikan Asin Selar.

“Melalui pelatihan diversifikasi produk dalam program Pendekar Sabira, kami berharap hasil laut yang selama ini menjadi potensi utama Pulau Sabira bisa diolah secara kreatif, sehingga menjadi produk dengan nilai tambah yang tinggi. Hal ini sejalan dengan visi kami untuk mendorong kemandirian masyarakat melalui inovasi dan kolaborasi,” terangnya, dikutip Selasa (26/11/2024).

Suryanti, pelatih dari Kementerian Kelautan dan Perikanan yang membimbing pelatihan kali ini juga melihat kegiatan ini sebagai langkah yang positif.

“Pelatihan ini membawa mereka pada suatu tujuan besar: membuktikan bahwa hasil tangkapan laut Pulau Sabira tak hanya dapat menghidupi mereka, tapi juga mampu bersaing di pasar yang lebih luas,” tuturnya.

Di tengah terpaan angin laut dan ombak besar yang kerap kali mengisolasi Pulau Sabira dari dunia luar, warga terus berupaya menghidupi dan memajukan diri dengan memanfaatkan sumber daya yang ada di sekeliling mereka. Mereka tak sekadar hidup dari laut, tapi hidup bersama laut, menjaga dan mengolahnya, menyatu dengan alunan ombak yang senantiasa membawa cerita dan rezeki. (ibs)

Tags: Diversifikasi ProdukHasil Tangkapan LautPHE OSES
Previous Post

Antisipasi Ancaman Keamanan, Bawaslu Minta Polisi Lindungi Pengawas Pemilu

Next Post

Petani Swadaya Indonesia Raih Sertifikasi RSPO di Thailand

Related Posts

MENDES-PDT
Ekonomi

Pakai Dana Desa, Cilame Sukses Bangun Desa Tematik Ikan Nila

Minggu, 9 November 2025 - 23:23
KDEKH
Ekonomi

KDEKS Jatim Dorong Penguatan Ekonomi Syariah dan SDM Halal

Minggu, 9 November 2025 - 23:01
ojk
Ekonomi

OJK Dorong Perbankan Perluas Akses Keuangan Syariah bagi Masyarakat

Minggu, 9 November 2025 - 22:31
loket
Ekonomi

Daop 7 Madiun Mulai Layani Penjualan Tiket KA untuk Nataru

Minggu, 9 November 2025 - 22:18
its
Ekonomi

Daya Beli Masyarakat Menurun, ITS Soroti Dampaknya hingga ke Dunia Pendidikan

Minggu, 9 November 2025 - 21:20
kacang
Ekonomi

Sinergi Inovasi dan Tradisi, BRI Antarkan UMKM “Erildya Cemilan Family” Naik Kelas

Minggu, 9 November 2025 - 14:04
Next Post
Sertifikasi

Petani Swadaya Indonesia Raih Sertifikasi RSPO di Thailand

BERITA POPULER

  • Hansip

    Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    700 shares
    Share 280 Tweet 175
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    674 shares
    Share 270 Tweet 169
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    666 shares
    Share 266 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.