• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Sebelum Eksekusi Ekspor Pasir Laut, Pemerintah Didesak Audit Kerusakan Lingkungan Dulu

Juni Armanto Editor Juni Armanto
Minggu, 6 Oktober 2024 - 03:33
in Nasional
pasirco

Ilustrasi alat berat melakukan pengerukan pasir laut. Foto: Ist

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Kebijakan pemerintah membuka kembali ekspor pasir laut menuai kritik. Sebab, dapat berdampak negatif terhadap ekosistem perairan dan lingkungan sekitarnya. Termasuk masyarakat pesisir yang hidup dari sumber daya laut.

Politikus Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin menyinggung, kerusakan di sekitar kepulauan Riau atau daerah-daerah lainnya di Indonesia akibat kebijakan ekspor pasir laut di masa lalu. Bahkan banyak pulau-pulau kecil yang tenggelam.

BacaJuga:

Alasan KPK Hanya Tampilkan Uang Rampasan Rp 883 Miliar dari Kasus Investasi Fiktif

Arah Baru Pembiayaan Nasional, Kemenkeu Godok Regulasi SPV dan Trustee

Mendagri dan Mensos Bahas Pengaktifan Kembali Puskesos dan Posyandu

“Dampak kerusakan lingkungan, akibat pengelolaan ekspor pasir laut selama ini merugikan rakyat Indonesia,” kata Didi dalam keterangannya, Jakarta, Sabtu (5/10/2024).

Padahal pulau-pulau itu aset bangsa yang harus dijaga demi kelangsungan masa depan generasi bangsa. Ekspor pasir laut pasti akan mengancam biota laut dan tentu kehidupan masyarakat pesisir.

Peraturan baru tentang ekspor pasir laut bertentangan dengan komitmen pemerintah, untuk ekosistem laut yang lebih sehat. Greenpeace Indonesia mengingatkan, penambangan pasir laut dapat mempercepat krisis iklim.

Tepatnya hal tersebut akan mempercepat tenggelamnya pulau-pulau kecil dan abrasi pantai. Ekspor pasir laut dinilainya, bisa mengancam kehidupan nelayan dan masyarakat pesisir.

“Oleh karenanya, keputusan pemerintah untuk membuka kembali keran ekspor harus ditinjau ulang,” ujar Didi.

Selain itu, harus ada audit kerusakan lingkungan lebih dulu sebelum memutuskan eskpor pasir laut. “Sebelum dilakukan Amdal yang kredibel, dan transparansi terhadap program yang akan digulirkan ini. Maka setop dulu upaya penambangan pasir laut ke negara Singapura,” tambahnya.

Ekspor pasir laut merupakan kegiatan pengambilan pasir dari dasar laut, untuk dijual ke negara lain. Kebijakan tersebut diatur Peraturan Pemerintah (PP) nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut. (dan)

Tags: eksporlingkunganpasir laut
Berita Sebelumnya

Fraksi PDIP Desak Penundaan Peremajaan RT/RW Demi Stabilitas Pilkada DKI 2024

Berita Berikutnya

Turunkan Stunting, Kelurahan dan Kecamatan di Kota Bogor Intervensi Baduta

Berita Terkait.

IMG_1564
Nasional

Alasan KPK Hanya Tampilkan Uang Rampasan Rp 883 Miliar dari Kasus Investasi Fiktif

Jumat, 21 November 2025 - 01:14
1000417029
Nasional

Arah Baru Pembiayaan Nasional, Kemenkeu Godok Regulasi SPV dan Trustee

Kamis, 20 November 2025 - 23:27
1000382283
Nasional

Mendagri dan Mensos Bahas Pengaktifan Kembali Puskesos dan Posyandu

Kamis, 20 November 2025 - 23:02
WhatsApp Image 2025-11-20 at 22.30.28
Nasional

Wärtsilä Dorong Stabilitas Listrik dan Laju Pusat Data AI Indonesia

Kamis, 20 November 2025 - 22:38
1000063614
Nasional

Hormati Putusan MK, Polri Tarik Seorang Pati dari Kementerian

Kamis, 20 November 2025 - 22:02
1000416900
Nasional

Menkomdigi Ingatkan Maraknya Disinformasi di Sektor Kesehatan di RRI Award

Kamis, 20 November 2025 - 21:31
Berita Berikutnya
stunting

Turunkan Stunting, Kelurahan dan Kecamatan di Kota Bogor Intervensi Baduta

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-16 at 18.44.180

    Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    951 shares
    Share 380 Tweet 238
  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4083 shares
    Share 1633 Tweet 1021
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    796 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    756 shares
    Share 302 Tweet 189
  • Penipuan Online Melonjak, AMKI Tegaskan Peran Media dalam Mengawal Keamanan Transaksi

    661 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.