Gubernur Banten akan Evaluasi Belajar Tatap Muka Pasca-Nataru
INDOPOSCO.ID – Pandemi Covid-19 masih menjadi perhatian penuh bagi pemerintah. Meski kasus penularan sudah melandai, tapi aktivitas masyarakat belum normal sepenuhnya.
Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih diberlakukan guna meminimalisir penularan. Bahkan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), pemerintah memberlakukan serentak PPKM Level 3 di seluruh daerah.
Keputusan itu diberlakukan guna membatasi aktivitas dan mobilisasi masyarakat. Sebab biasanya, Nataru jadi momentum liburan.
Baca Juga : DKI Evaluasi Seluruh Sekolah Pelaksana PTM Terbatas
Tidak hanya itu, aktivitas di sekolah pun tak luput dari pengawasan ketat. Kapasitas belajar di kelas masih 50 persen dari jumlah total siswa. Padahal, beberapa daerah di Provinsi Banten ada yang sudah masuk Level 1 dan 2.
Gubernur Banten Wahidin Halim mengaku belum mengeluarkan kebijakan penambahan kuota belajar siswa di kelas. Karena masih khawatir akan ada kerumunan dan menyebabkan penularan.
“Ya nggak apa-apa (50 persen). Ada pertimbanagn hari tahun baru dan sebagainya,” katanya kepada media, Jumat (26/11/2021).
Baca Juga : 24 Orang Positif Covid-19, PTM di SDN Sukadamai 2 Bogor Dihentikan
Orang nomor satu di Banten itu menyatakan akan mengevaluasi seluruh kegiatan di sekolah pascanataru.
Sebab, mantan Wali Kota Tangerang itu khawatir akan ada lonjakan kasus penularan pascanataru.
“Kita nunggu tahun baru saja perkembangannya,” terangnya. (son)
