Polda Banten Gelar Vaksinasi Covid-19 untuk Penyandang Disabilitas

INDOPOSCO.ID – Polda Banten menggelar vaksinasi Covid-19 dosis kedua bagi penyandang disabilitas yang ada di Sekolah Khusus Negeri (SKhN) 02, Kota Serang pada Kamis (21/10/2021).
Kegiatan vaksinasi dosis kedua ini dilaksanakan di Klinik Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) Polda Banten yang dipimpin oleh Direktur Pengamanan Objek Vital (Dirpamobvit) Polda Banten, Kombes Edy Sumardi, didampingi Kabiddokes Polda Banten Kombes dr. Agung Widodo.
Edy Sumardi mengatakan Polda Banten memberikan fasilitas bus bagi para penyandang disabilitas untuk transportasi dari SKhN 02 Kota Serang menuju lokasi vaksinasi
“Alhamdulillah, hari ini kita laksanakan kembali vaksinasi dosis kedua bagi para penyandang disabilitas yang ada di SKhN 02, Kota Serang. Kami fasilitasi juga kendaraan bus untuk para penyandang disabilitas menuju lokasi vaksinasi,” ujar Edy Sumardi.
Baca Juga : Ungkap 4 Kasus Besar Mafia Tanah, Polda Banten Dapat Penghargaan Menteri ATR/BPN
Edy mengatakan kegiatan vaksinasi ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kemanusiaan dalam rangka mensukseskan program pemerintah dalam penanganan Covid-19 demi mewujudkan Indonesia Sehat.
“Sebanyak 57 orang penyandang disabilitas yang ada di SKhN 02, Kota Serang mengikuti vaksinasi dosis kedua di Klinik Biddokes Polda Banten,” katanya.
Sementara itu, Kabiddokes Polda Banten KBP dr. Agung Widodo mengajak masyarakat untuk melakukan vaksinasi guna meningkatkan kekebalan tubuh.
“Ayo, bagi masyarakat yang belum divaksin agar segera divaksin, karena dengan divaksin dapat mencegah penyebaran Covid-19 dan mampu membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok,” tandasnya.
Koordinator SKhN 02 Kota Serang, Anne mengucapkan terima kasih kepada Polda Banten atas digelarnya kegiatan vaksinasi bagi penyandang disabilitas.
“Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Polda Banten yang sudah memberikan pelayanan prima kepada para penyandang disabilitas. Terima kasih juga kendaraan bus untuk transportasi kami menuju lokasi vaksinasi,” ujar Anne. (dam)