Gawat, 27 Pelajar dan Guru SMA di Manggarai Positif Covid-19

INDOPOSCO.ID – Sebanyak 27 pelajar SMA St. Klaus Kuwu, Desa Poco Likang, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) positif terpapar Covid-19. Tidak hanya itu, satu orang pembina asrama dan satu orang guru juga mengalami hal yang sama, positif Corona.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Manggarai, Lodovikus D. Moa kepada indoposco.id, Sabtu (13/2/2021) menjelaskan, para siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu diketahui setelah dilakukan rapid test antigen.
”Awalnya kami menerima informasi dari pembina asrama di SMA St. Klaus Kuwu bahwa ada beberapa anak asrama (pelajar, red) yang mengalami gejala demam, batuk dan pilek serta tidak berfungsinya indera penciuman. Informasi ini kemudian diteruskan kepada Kepala SMA St. Klaus Kuwu dan pihak yayasan,” ujar Lodovikus.
Lodovikus mengatakan, pihak kepala sekolah dan yayasan berinisiatif melaporkan dan meminta bantuan pihak Rumah Sakit (RS) St. Rafael Cancar dan Puskesmas Waembeleng untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan rapid test antigen terhadap beberapa anak asrama yang sakit.
”Rapid test antigen dilakukan terhadap siswa/siswi penghuni asrama yang sakit, guru dan pembina asrama pada Selasa (9/2/2021). Hasilnya, sebanyak 23 pelajar penghuni asrama, satu orang guru dan satu orang pembina asrama terkonfirmasi positif Covid-19. Selain itu, ada empat pelajar ainnya yang sudah terlanjur pulang ke rumah orang tua mereka masing-masing juga dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test antigen. Jadi kalau dijumlahkan dengan pembina asrama dan guru menjadi 29 orang. Sumber awal penularan masih dilakukan penelusuran oleh tim Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai,” ujarnya.
Untuk diketahui pelajar penghuni asrama SMA St. Klaus Kuwu yang berada di asrama hanya Kelas II dan Kelas III. Jumlah totalnya sebanyak 147 siswa/siswi yang terdiri dari 73 orang siswa/siswi Kelas II dan 74 orang siswa/siswi Kelas III. Sementara, siswa/siswi Kelas I masih dirumahkan.
Lebih jauh, Lodovikus, mengungkapkan, pada Rabu (10/2/2021), pihak Puskesmas Timung, Kecamatan Wae Ri’i, juga mendapatkan laporan bahwa ada sejumlah siswa dari SMA St Klaus Kuwu yang berada di wilayah kerja Puskesmas Timung, terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test antigen.
”Sekretaris desa setempat mendapat informasi bahwa anak-anak (siswa) SMA St. Klaus yang berasal dari wilayah Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Timung, melakukan rapid test secara mandiri di klinik swasta (dr Maria, red) pada Rabu (10/2/2021) dan hasil pemeriksaan ada tiga orang siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19. Tim Satgas Covid-19 PKM Timung telah melakukan kunjungan ke rumah tiga siswa/siswi tersebut untuk mendapatkan pemantaun dan penanganan kesehatan,” ujarnya.
Tidak hanya itu, lanjut Lodovikus, pada Jumat (12/2/2021), PKM Wae Kajong juga melaporkan hal yang sama, di mana satu siswa SMA St. Klaus Kuwu, yang terlanjur pulang ke rumah orang tua juga dinyatakan positif Covid-19.
Lodovikus menjelaskan, langkah-langkah penanganan dan pencegahan, demi memutus rantai penularan Covid-19, Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Manggarai bekerja sama dengan pihak yayasan, mengambil keputusan agar semua siswa/siswi penghuni asrama yang terkonfirmasi positif Covid-19 dilakukan isolasi/karantina terpusat di asrama SMA St. Klaus Kuwu di bawah pemantauan Tim Kesehatan Satgas Covid-19 Puskesmas Waembeleng dan pihak yayasan.
”Bagi siswa/siswi SMA yang dianggap sehat oleh pihak yayasan dan terlanjur dipulangkan ke rumah orang tua mereka masing-masing, diimbau untuk melakukan rapid test antigen dan tetap menjaga protokol kesehatan,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai, telah meminta bantuan Satgas Covid-19 tingkat kecamatan (tim kesehatan puskesmas) dan tingkat desa agar melakukan pengawasan/pemantauan, serta meminta setiap siswa SMA St. Klaus Kuwu yang berada di wilayah kerjanya masing-masing, untuk diarahkan dilakukan rapid test antigen, dan diwajibkan melaksanakan isolasi secara mandiri.
Lodovikus mengatakan, untuk mempermudah proses pelacakan, selain melalui Satgas Covid-19 tingkat kecamatan (tim kesehatan di puskesmas), Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai (tim kesehatan Dinas Kesehatan) akan melakukan rapid test antigen massal yang akan dilaksanakan Senin (15/2/2021), pukul 10.00 Wita bertempat di Stadion Golo Dukal, Kelurahan Bangka Leda, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai. (dam)