Tuai Protes Otoritas Arab Saudi, BP Haji Catat Laporan Kesehatan Jemaah Dipalsukan

INDOPOSCO.ID – Badan Penyelenggara (BP) Haji menemukan catatan laporan kesehatan jemaah palsu.
Pernyataan tersebut diungkapkan Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak di Jakarta, Rabu (11/6/2025) malam.
Menurut Dahnil, seharusnya dengan laporan kesehatan tersebut jemaah tidak berangkat ke Tanah Suci. Sehingga menuai protes dari otoritas Arab Saudi.
“Laporan kesehatan palsu ini diprotes Saudi. Karena menjadi masalah di dalam negeri mereka,” katanya.
“Kenapa anda kirim jemaah haji yang mau meninggal,” sambung Dahnil mengutip pernyataan pihak otoritas Arab Saudi.
Dahnil menegaskan, catatan ini akan menjadi evaluasi pada pelaksanaan haji 2026. Apalagi BP Haji, menurut Dahnil, akan secara resmi mengelola haji pada 2026 nanti.
“Tahun ini menjadi haji terakhir yang dikelola Kementerian Agama (Kemenag). Dan setelah regulasi resmi keluar, maka BP Haji resmi mengelola haji di 2026,” katanya. (nas)