Nasional

Hasil Rapid Test Anggur Muscat Negatif, Pengawasan Tetap Diperketat

INDOPOSCO.ID – Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) mengemukakan, hasil rapid test terhadap anggur Shine Muscat yang beredar dipastikan aman dikonsumsi. Itu berdasar hasil rapid test yang dilakukan di sejumlah tempat.

Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi meminta Otoritas Kompeten Keamanan Pangan (OKKP) dan OKKPD, agar terus memperkuat pengawasan keamanan pangan segar di peredaran.

“Alhamdulillah, hasil pengujian rapid test yang dilakukan oleh OKKP di daerah terhadap anggur Shine Muscat di peredaran menunjukkan hasil yang negatif,” kata Arief dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (1/11/2024).

Ia mengingatkan, keamanan masyarakat dalam mengkonsumsi makanan harus diutamakan. Karenanya harus dilakukan pengawasan dan pemeriksaan.

“Saya sudah minta kepada seluruh tim di keamanan pangan segar agar terus memperkuat pengawasan, dari rapid test lanjut dengan pengujian secara berkala, sehingga masyarakat atau konsumen secara umum aman dan nyaman,” ucap Arief.

Plh. Deputi Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Yusra Egayanti mengatakan, pihaknya bersama OKKPD terus memperluas cakupan sampling rapid test di daerah untuk memperkuat kepastian keamanan pangan anggur Shine Muscat tersebut. Meski hasil sampling rapid test menunjukkan hasil negatif.

Sampling rapid test anggur Shine Muscat telah dilakukan sejak dua hari terakhir di berbagai lokasi, baik di pasar tradisional, retail modern, hingga ke pelaku usaha/importir.

“Rapid test ini terus kita gencarkan dalam beberapa hari ke depan,” ujar Yusra ketika dihubungi Jumat (1/11/2024).

Adapun sejak 29 hingga 30 Oktober 2024 rapid test dilakukan di hampir 100 sampel di provinsi dan kabupaten/kota. Per kemarin (31/10/2024) pengambilan sampel diperluas sehingga totalnya mencapai 187 sampel yang berasal dari 18 Provinsi dan 42 Kab/Kota di seluruh Indonesia.

“Sampel ini tersebar di berbagai titik yaitu di importir, pasar tradisional, retail modern dan toko/kios buah,” imbuh Yusra. (dan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button