BPOM Minta Edukasi Masyarakat Terkait Produk Kesehatan, Alasannya Ini

INDOPOSCO.ID – Plt Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Rizka Andalusia mengatakan, literasi masyarakat terkait produk kesehatan masih rendah. Tidak sedikit mereka menggunakan produk kesehatan dari luar negeri.
“Masyarakat beranggapan produk impor dianggap baik, apalagi murah,” ujar Rizka Andalusia di sela-sela acara Appreciation Day Wellfest 2024 di BPOM, Jakarta, Senin (12/8/2024).
Produk impor tersebut, menurutnya, tidak diketahui dari negara mana. Dan untuk mutu pun diragukan.
“Pertanyaannya, impor ini entah dari negara mana? Mutunya pun kita enggak tahu. Masyarakat hanya tergiur iklan,” katanya.
Untuk itu, dikatakan dia, edukasi penggunaan obat aman dan sehat harus intens dilakukan. Apalagi di tengah gempuran produk obat ilegal.
“Kegiatan well fest ini bagus untuk edukasi kepada masyarakat. Untuk menyasar masyarakat lebih luas, harus dilakukan ke daerah-daerah,” katanya.
“Penting sekali pengetahuan kepada masyarakat baik itu produk kesehatan, kecantikan, kebugaran,” imbuhnya.
Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik Mohamad Kashuri menambahkan, rencananya perluasan well fest di daerah akan dilakukan sebelum hari kesehatan nasional.
“Pada tahap awal akan menyasar daerah di Pulau Jawa, seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan wilayah lainnya,” ujarnya.
Ia mengatakan, selain edukasi terkait produk kesehatan pada well fest juga dilakukan edukasi kepada pelaku usaha untuk mendapatkan izin dari BPOM.
“Ini banyak menyasar UMKM. Dan harapan kami, dengan edukasi ini pelaku usaha bisa semakin mudah mendapatkan izin edar dari BPOM,” katanya. (nas)