Tim Gabungan Evakuasi Ratusan Warga Terdampak Banjir di Parigi Moutong

INDOPOSCO.ID – Banjir kembali melanda Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah pada Minggu (23/6/2024).
Banjir menerjang Desa Sienjo dan Desa Sibalago di Kecamatan Toribulu. Sebanyak tiga orang warga Desa Sibalago dilaporkan menjadi korban.
“Satu orang meninggal dunia dan dua lainnya hilang. Sementara ada 120 Kepala Keluarga (KK) terdampak,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari dalam keterangan, Minggu (23/6/2024).
Ia menjelaskan, banjir dipicu tingginya intensitas hujan tinggi di wilayah hulu Sungai Toribulu, sehingga menyebabkan sungai meluap.
Desa Sibalago yang terletak di wilayah hulu terimbas luapan air sungai cukup parah.
“Air sungai bercampur lumpur menerjang pemukiman warga dan merusak satu unit jembatan penghubung desa. Sehingga warga Desa Sibalago menjadi terisolir,” katanya
Ia menuturkan, berdasarkan laporan mutakhir yang diterima Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) warga Desa Sibalago terdampak terpaksa mengungsi di Balai Desa setempat. Karena sejumlah rumah warga dilaporkan mengalami kerusakan berat akibat terjangan banjir.
“Hingga siang ini tim gabungan terus melakukan evakuasi warga terdampak dan melakukan pencarian dan pertolongan pada korban yang dilaporkan hilang,” katanya.
“Tim gabungan harus menyebrang aliran sungai untuk mencapai Desa Sibalago,” imbuhnya.
Sementara itu, lanjut dia, tim gabungan juga berupaya mencapai Desa Sienjo. Beberapa dusun di Desa Sienjo juga terisolir akibat akses jalan desa terdampak banjir dan tidak bisa dilewati kendaraan.
“Desa Sienjo ini wilayah dataran rendah di tepi laut. Pada banjir kali ini menjadi titik pertemuan genangan banjir dengan air laut pasang,” ujarnya.
“Kami mengimbau warga Sulawesi Tengah untuk selalu waspada akan risiko bencana susulan,” imbuhnya. (nas)