Dorong Penerapan Water Purifier, Legislator: Sosialisasi di Tempat Umum Harus Diperkuat

INDOPOSCO.ID – Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Lazarus Simon Ishak, berharap penerapan Water Purifier dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan menyediakan air minum yang higienis, terjangkau, dan berkelanjutan.
“Saat ini, air sudah diproses menjadi air siap minum, setara dengan air kemasan lainnya,” kata Simon Ishak di Jakarta, Minggu (16/2/2025).
Legislator Demokrat itu menjelaskan bahwa peningkatan kualitas air dilakukan dengan mengganti pipa lama yang berkarat dengan pipa baru dan memasang Water Purifier bagi yang masih menggunakan pipa lama.
“Sebelum pipanisasi selesai, alat ini digunakan untuk menyaring air agar aman diminum. Setelah pipa diganti, warga dapat langsung minum dari keran,” ujarnya.
Simon menyoroti pentingnya sosialisasi penggunaan fasilitas air minum di tempat umum, mengingat ada insiden fasilitas air minum yang disalahgunakan sebagai tempat sampah.
“Kami harap kebiasaan ini bisa diubah, meski prosesnya memerlukan waktu,” kata dia.
Simon juga menyebutkan bahwa fasilitas Water Purifier sudah ada di beberapa titik di Jakarta, termasuk di Ancol, dan berharap fasilitas ini diperbanyak di tempat umum seperti halte dan kawasan wisata, sambil mengingatkan agar fasilitas ini tidak disalahgunakan, seperti untuk mencuci pakaian.
“Diharapkan dapat diperbanyak di tempat umum seperti halte dan kawasan wisata,” jelasnya.
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, menjelaskan bahwa teknologi water purifier memungkinkan masyarakat mengakses air minum langsung dari sumbernya tanpa perlu menggunakan air kemasan. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi pencemaran lingkungan akibat limbah plastik.
“Harapannya dengan mudahnya akses air bersih dan siap minum ini akan mengurangi polusi sampah plastik sekali pakai,” ujar Arief dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (5/2/2025).
Arief menambahkan, upaya ini sejalan dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG ke-6 tentang air bersih dan sanitasi layak, serta SDG ke-12 tentang konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab. (fer)