Ini Pesan Zaki untuk 10 Anggota Fraksi Golkar di DPRD DKI Jakarta
INDOPOSCO.ID – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golongan Karya (Golkar) DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar memberikan tiga pesan strategis kepada 10 anggota Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029.
Pesan ini juga ditujukan khusus untuk Basri Baco, yang baru dilantik sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dan Judistira Hermawan selaku Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jakarta.
Sebelum menyampaikan pesan, Zaki mengajak semua pengurus dan kader Golkar untuk bersyukur kepada Allah SWT.
“Alhamdulillah, pada 2024 Jakarta meraih kemenangan dalam Pileg (Pemilihan Legislatif) dan Pilpres (Pemilihan Presiden) kita patut bersyukur karena setelah beberapa periode, Golkar Jakarta akhirnya kembali menduduki posisi pimpinan dewan dengan hadirnya wakil kita di kursi pimpinan,” kata Zaki, dalam acara Tasyakuran pelantikan Basri Baco di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (4/10/2024).
Ia mengingatkan agar capaian 2024 dijadikan dasar untuk meraih hasil lebih baik pada Pileg 2029.
“Penting bagi kader Golkar untuk menyadari bahwa pencapaian 2024 akan menjadi standar untuk Pileg mendatang,” ujar Zaki.
Dia menyampaikan pesan penting kepada 10 anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Golkar.
Pertama, anggota Fraksi Partai Golkar diharapkan maksimal mengerahkan kemampuan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat, meski eksekutif sebagai pelaksana.
“Sebagai lembaga legislatif, kita harus berperan sebagai penyambung suara masyarakat,” ucap Zaki.
Kedua, ia mengingatkan agar anggota dewan berhati-hati dalam setiap kebijakan dan keputusan, agar tidak melanggar koridor dan aturan yang ada, terutama karena Jakarta tetap menjadi pusat kementerian dan lembaga negara.
Terakhir, Zaki menekankan pentingnya menjaga kekompakan dan soliditas dalam fraksi, serta menjaga komunikasi dan koordinasi.
Secara khusus, Zaki berpesan kepada Basri Baco dan Judistira Hermawan sebagai Pimpinan DPRD dan Ketua Fraksi Partai Golkar untuk menjadi juru kendali dan mengkoordinasikan anggotanya.
“Jika terjadi perbedaan pendapat, selesaikan di kantor DPD Partai Golkar,” pungkasnya. (fer)
