Headline

Viral Video Prabowo Tayang di Bioskop, Akademisi: Antara Nyata dan Cerita

INDOPOSCO.ID – Akademisi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Bakir Ihsan mengaku tidak mempersoalkan video Presiden Prabowo Subianto dengan capaian tayang di bioskop sebelum film dimulai. Paling penting pencapaian itu harus sesuai realitas di lapangan.

“Kalau masalah iklan itu hak pemerintahan saja sebenarnya, mengiklankan dirinya tetapi masyarakat perlu merasakan apakah yang diiklankan itu sesuai kenyataan atau sekadar pencapaian secara umum,” kata Bakir Ihsan kepada INDOPOSCO melalui gawai di Jakarta, Senin (15/9/2025).

Menurutnya, keberhasilan pemerintah dalam video itu hanya kalkulasi secara umum, faktanya di lapangan sifatnya digeneralisasi. Sebab, sebagian masyarakat diyakininya belum tersentuh program pemerintah.

“Padahal sesungguhnya (ada) sekelompok masyarakat yang tidak merasakan itu (pencapaian pemerintah),” ucap Bakir.

Pemerintah dinilainya dapat melakukan apapun untuk meningkatkan citranya, namun di tengah kebebasan masyarakat punya penilaian terhadap program dan kebijakan yang dijalankan.

“Sesuai zamannya, sekarang era dunia citra, antara nyata dan cerita beda tipis,” ujar Bakir.

Kepala Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi merespons santai soal video Presiden Prabowo Subianto dengan capaian-capaiannya tayang di bioskop sebelum film dimulai. Sebab, bioskop adalah ruang publik. Hal itu bisa dijadikan wadah penyampaian pesan secara komersial.

“Layar bioskop, sebagaimana televisi, media luar ruang, dan lain-lain, juga ruang publik yang bisa diisi dengan berbagai pesan, termasuk pesan komersial. Kalau pesan komersial saja boleh, kenapa pesan dari pemerintah dan presiden nggak boleh?,” ucap Hasan terpisah kepada wartawan, Minggu (14/9/2025).

Menurutnya, tujuan penayangan video tersebut adalah agar masyarakat mengerti apa saja yang sudah dikerjakan pemerintah.

“Pemerintah mau sosialisasi ke seluruh rakyat Indonesia tentang apa yang dikerjakan oleh pemerintah. Agar masyarakat paham banyak hal sudah dikerjakan oleh pemerintah,” jelas Hasan Nasbi. (dan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button