Terapi Musik Dapat Sembuhkan Stroke hingga Depresi

INDOPOSCO.ID – Tahukah Anda bahwa musik juga dapat digunakan sebagai terapi untuk pengobatan beberapa jenis penyakit, mulai dari stroke hingga depresi. Hal itu dijelaskan Jessica Hariwijaya, S. SN, NMT, terapis musik Siloam Hospitals Lippo Village melalui Instagram Live.
“Terapi musik dapat menciptakan ruang untuk berkembang, memberikan kesempatan untuk berkomunikasi tanpa diperlukan kata-kata dan menggariskan perbedaan antara Isolation dan connection,” ujar Jessica.di awal sesi live edukasi Kesehatan, Rabu (14/5/2021) melalui aplikasi Instagram.
Dijelaskannya, terapi musik sudah terbukti secara klinis mampu membantu menangani masalah kejiwaan yang berhubungan dengan penyakit emosional, kognitif, hingga masalah sosial. Mulai dari orang yang sering mengalami depresi dan trauma karena kejadian tertentu, penderita autisme atau anak berkebutuhan khusus, orang yang mengalami kerusakan otak, seperti stroke atau cedera otak traumatis, hingga penderita gangguan jiwa dan orang yang mengidap dementia (pikun).
Adapun, perawatan melalui terapi musik harus dilakukan oleh terapis musik yang bersertifikat dan bisa dilakukan secara individu maupun berkelompok. Artinya, syarat untuk menjadi seorang terapis musik, minimal harus lulusan sarjana musik.
“Untuk orang stroke, terapi musik memiliki sejumlah manfaat yang berkaitan dengan peningkatan gerak tubuh, seperti meningkatkan kemampuan daya ingat, dapat memberikan relaksasi dan meningkatkan mood, menstimulasi otak dan koordinasi gerak tubuh, serta membantu pengalihan rasa sakit yang dialami pasien,” jelasnya.
Sedangkan bagi pengidap dementia, terapi musik dapat menurunkan tingkat depresi dan kecemasan. Jika sebuah lagu dari masa lalu dimainkan, hal itu dapat membawa kembali kenangan yang berkaitan dengan masa lalunya. Namun, penerimaan terhadap setiap pasien tidak dapat disamakan.
Sementara terapi musik bagi anak berkebutuhan khusus atau autisme itu penting, karena bermain musik akan menghasilkan bunyi-bunyian dan bunyi itu yang menarik perhatian anak-anak spesial.
Nada yang dimainkan dan rasa emosi yang timbul membuat mereka mudah bergolak, mulai dari tenang hingga marah yang meledak-ledak. Jadi, dengan memainkan lagu yang disukainya, banyak dari mereka merasa nyaman dan bahagia.
Adapun, layanan terapi musik telah tersedia di Siloam Hospitals Lippo Village dengan dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu ke dokter spesialis rehabilitasi medik untuk dapat diberikan rujukan agar dapat mendapatkan terapi musik. (arm)