Ekonomi

Perkuat Kontribusi pada Target Swasembada Energi Nasional, Pertamina Drilling Operasikan 2 Rig Baru di Zona 7

INDOPOSCO.ID – PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) terus memperkuat kontribusinya terhadap peningkatan produksi migas nasional untuk mencapai target swasembada energi.

Kali ini, Pertamina Drilling mengoperasikan dua rig baru di Zona 7, yakni Rig PDSI #55.2/XJ550M dan Rig PDSI #56.2/XJ550M. Ini tepatnya di Sumur JST-001, Desa Kalentambo, Kecamatan Pusakanagara, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, Jumat (27/6/2025).

Kehadiran rig baru ini telah lama dinantikan, mengingat potensi pengeboran dan workover yang tinggi di wilayah operasi tersebut.

Kedua rig ini juga dilengkapi fitur keselamatan tambahan, salah satunya berupa jalur evakuasi berbentuk perosotan, yang terpasang di sisi kanan drilling floor.

Fasilitas ini dapat dimanfaatkan sebagai akses keluar alternatif jika terjadi keadaan darurat.

“Kalau ada hal yang tidak diharapkan, tidak perlu lagi turun lewat tangga. Lewat perosotan, bisa lebih cepat dan aman. Ini menjadi bentuk komitmen kami terhadap keselamatan kerja,” kata Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, di lapangan, Jumat (27/6/2025).

Rig PDSI #55.2/XJ550M dan #56.2/XJ550M juga hadir dengan spesifikasi teknis unggulan, seperti Circulating System, Hoisting System, Rotating System, Power System, BOP System, Solid Control Equipment, Handling Tools dan Tubular Goods.

Saat ini, Rig 55.2/XJ550M telah menyelesaikan pengeboran satu sumur di lokasi JST-001 hanya dalam waktu 10 hari, dan kini langsung melanjutkan pengeboran sumur kedua di lokasi yang sama.

Sementara untuk Rig 56.2/XJ550M telah sukses menyelesaikan pengeboran sumur TTM-001 di wilayah Tegalkaman dalam waktu 18 hari kerja, dan saat ini tengah dalam proses moving menuju lokasi KRE-02 untuk pengeboran selanjutnya.

Kinerja kedua rig dinilai sangat baik, yang mana selama proses pengeboran tidak ditemukan adanya non-productive time (NPT). Tentu hal ini tak lepas dari keterlibatan langsung tim manufaktur dan engineering.

“Rig ini kami harapkan menjadi tambahan kekuatan dalam operasi pengeboran dan bisa langsung produktif tanpa hambatan teknis,” kata Avep.

Avep juga menegaskan, pengoperasian dua rig baru ini merupakan bagian dari strategi perusahaan dalam meningkatkan keandalan operasional dan mendukung pencapaian target produksi nasional.

“Kami terus berinvestasi pada teknologi dan peralatan kerja terbaik. Kehadiran Rig PDSI #55.2/XJ550M dan Rig PDSI #56.2/XJ550M di Zona 7 ini merupakan langkah strategis untuk menjawab kebutuhan operasi yang terus meningkat,” tuturnya.

Dengan kehadiran dua rig baru ini, Pertamina Drilling optimistis mampu memberikan layanan workover dan well service yang lebih optimal, serta mempercepat pencapaian target produksi di blok-blok strategis nasional. (rmn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button