• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Megapolitan

Transformasi PAM Jaya Jadi Penentu Ketahanan Air Jakarta ke Depan

Juni Armanto by Juni Armanto
Sabtu, 20 September 2025 - 15:27
in Megapolitan
pam

Dirut PAM JAYA Arief Nasrudin (kanan) Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Basri Baco (tengah) Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta, Prof Firdaus Ali dalam forum Balkoters Talk bertajuk di Pressroom Balaikota, Jakarta Pusat. Foto: Istimewa

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, menegaskan pihaknya mengejar target layanan air perpipaan 100 persen bagi warga Jakarta pada 2029.

Menurutnya, sejak pengambilalihan dari swasta pada Februari 2023, PAM Jaya telah menambah 124 ribu sambungan rumah tangga.

“Target besar berikutnya, membangun 7.000 kilometer pipa hingga 2029,” katanya Sabtu (20/9/2025).

“Pekerjaan itu menimbulkan kepadatan arus lalu lintas karena pipa harus ditanam di badan jalan,” imbuhnya.

Ia menjelaskan, tantangan lain adalah ketersediaan air baku, lanjutnya Jakarta masih bergantung 85 persen pasokan dari luar wilayah, terutama Waduk Jatiluhur.

Namun Bendungan Karian yang dijanjikan Kementerian PUPR hingga kini belum berkontribusi.

“Pesan Pak Gubernur jelas, jangan bergantung pada satu sumber. Kami cari alternatif, bahkan sampai ke Banten,” ujar Arief.

Ia menuturkan, masalah besar lain yakni jaringan pipa tua. Sebanyak 70 persen pipa berusia 25–40 tahun, sebagian besar bukan food grade, rawan bocor, dan menyebabkan kerugian Rp1 triliun per tahun akibat non-revenue water (NRW).

“Untuk menutup celah itu, PAM Jaya menyiapkan empat instalasi pengolahan air baru di Semanan, Muara Karang, Condet, dan Kanal Banjir Barat 2, serta meluncurkan teknologi water purifier agar air tetap layak konsumsi,” tuturnya.

Selain itu, kata Arief, pihaknya mendorong transformasi digital melalui super apps, penerapan smart water meter pada 49 ribu pelanggan, hingga mobil laboratorium mikrobiologi untuk menguji kualitas air di lapangan.

“Air perpipaan kami hanya Rp1 per liter, jauh lebih murah dari air kemasan. Kami ingin masyarakat beralih. Target 2029 harus tercapai,” ucapnya.

Sementara itu, Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta, Prof Firdaus Ali, menegaskan tata kelola air bersih Jakarta sudah mendesak untuk ditransformasi.

“Air adalah sumber kehidupan. Ironisnya, Jakarta dengan 13 sungai dan 76 anak sungai, tak satu pun yang layak jadi air baku. Semua tercemar limbah,” ucap Firdaus.

Ia menyoroti cakupan layanan air perpipaan Jakarta yang masih di bawah 50 persen, dengan tingkat kehilangan air (NRW) mencapai 45–47 persen, salah satu yang terburuk di dunia.

“Kalau ada gangguan di Kali Malang, suplai 81 persen air Jakarta berhenti total. Itu jelas berbahaya,” tegasnya.

Firdaus menambahkan, transformasi PAM Jaya menjadi Perseroda bukan bentuk privatisasi, melainkan langkah memperkuat transparansi dan membangun kepercayaan publik.

Lebih jauh, Firdaus mengingatkan bahaya nyata jika Jakarta tidak bergerak cepat.

“Penurunan tanah, ekstraksi air tanah, dan ancaman rob bisa membuat garis pantai 2050 sudah bergeser ke Harmoni. Solusinya percepat layanan air perpipaan, tekan kebocoran, dan perkuat pertahanan pesisir,” pungkasnya. (fer)

Tags: airdki jakartapam jaya
Previous Post

KPAI Minta Pemerintah Stop Sementara Program MBG Imbas Marak Keracunan

Next Post

Motif Suami Bakar Rumah di Cakung Diduga Karena Ini

Related Posts

jaya
Megapolitan

Pelaku Penembakan Petugas Hansip di Cakung Ditangkap di Lampung

Minggu, 9 November 2025 - 15:05
HUJAN
Megapolitan

Hujan Ringan hingga Sedang Berpotensi Mengguyur Jakarta Hari Ini, Simak yuk Catatan BMKG

Minggu, 9 November 2025 - 08:30
garis-polisi
Megapolitan

Respons Kasus SMAN 72, Psikolog Tekankan Peran Aktif Orang Redam Bullying

Sabtu, 8 November 2025 - 22:12
Hansip
Megapolitan

Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

Sabtu, 8 November 2025 - 12:51
Hansip
Megapolitan

Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

Sabtu, 8 November 2025 - 10:49
WhatsApp Image 2025-11-08 at 07.39.59
Megapolitan

Peringatan Dini BMKG, Waspada Potensi Hujan Disertai Petir di Jakarta Akhir Pekan Ini

Sabtu, 8 November 2025 - 08:32
Next Post
motif

Motif Suami Bakar Rumah di Cakung Diduga Karena Ini

BERITA POPULER

  • Hansip

    Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    700 shares
    Share 280 Tweet 175
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    685 shares
    Share 274 Tweet 171
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    666 shares
    Share 266 Tweet 167
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.