• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Ajak Dukung Palestina, BKSAP DPR RI Sambangi Parlemen Singapura: Masalah Kemanusiaan yang Hakiki

Juni Armanto Editor Juni Armanto
Senin, 10 Maret 2025 - 13:35
in Nasional
Mardani-Ali-Sera

Ketua BKSAP DPR RI Mardani Ali Sera, bersama delegasi BKSAP DPR RI saat kunjungan diplomasi ke Parlemen Singapura. (Foto: DPR)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Dukungan bangsa Indonesia untuk kemerdekaan Palestina tak pernah berhenti, termasuk juga mengajak dunia internasional melakukan hal serupa. Salah satunya yang dilakukan Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI yang mengunjungi parlemen Singapura untuk ikut menyuarakan pembelaan.

Menurut Ketua BKSAP DPR RI Mardani Ali Sera
masalah Palestina adalah masalah kemanusiaan yang harus menjadi perhatian dunia.

BacaJuga:

Kemendagri Himpun Bantuan Rp 48 Miliar untuk Pemulihan Sumatera

Cegah Bencana Terulang, Megawati Minta Pemetaan Daerah Rawan Banjir di Sumatera

Menko Pangan: Tujuh Pabrik Pupuk Baru akan Dibangun di Indonesia

“Kami sangat berharap agar Singapura juga menyuarakan hal ini demi kemerdekaan rakyat Palestina. Ini persoalan kemanusiaan yang hakiki. ‘Two state policy’ semoga secepatnya bisa direalisasikan,” ungkap Mardani saat kunjungan ke Parlemen Singapura, sebagaimana keterangan pers yang dilansir dari laman DPR, Senin (10/3/2025).

Mardani juga menambahkan bahwa perlu tindak lanjut pertemuan parlemen ini dengan berbagai kegiatan bilateral. Hal itu misalnya melalui Focus Group Discussion (FGD) kedua negara dengan variasi topik, yang intinya adalah membangun kebersamaan antar-negara.

“Pada kesempatan ini kami juga meminta, jika memungkinkan, untuk mengadakan kerja sama lebih banyak secara bersama, misalnya mengadakan FGD, atau pertemuan intensif lainnya’’ ujar Politisi Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Menanggapi ajakan Parlemen Indonesia tersebut, Parlemen Singapura yang diwakili oleh Mr. Patrick Tay, Chairman of the Singapore-Southeast Asia Regional Parliamentary Group menjawab bahwa Palestina juga menjadi concern dari Singapura.

“Tak hanya kalangan orang tua, anak-anak muda di sini juga prihatin atas kejadian di Palestina. Mereka mengamati melalui media sosial tentang genosida yang terjadi di sana. Kami (Singapura) mendukung langkah progresif Indonesia sebagai pilar utama menyuarakan isu ini. Dan kami akan menjadi bagian mendukung di berbagai kesempatan, termasuk di acara AIPA nanti,” ujar Patrick.

Kunjungan ke Parlemen Singapura adalah rangkaian kegiatan Kunjungan Diplomasi (Kundip) BKSAP pasca dibentuknya Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) Parlemen Indonesia-Singapura pada 30 Januari 2025 oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani.

Singapura menjadi negara pertama yang dikunjungi oleh seluruh pimpinan BKSAP DPR RI, yang terdiri dari Ketua BKSAP DPR RI Mardani Ali Sera (FPKS), dan tiga Waakil Ketua BKSAP DPR RI, yaitu Bramantyo Suwondo (Fraksi Partai Demokrat), Muhammad Husein Fadlulloh (Fraksi Partai Gerindra), Ravindra Airlangga (Fraksi Partai Golkar), Irine Yusiana Roba Putri (Fraksi PDI-P).

Sementara itu, tuan rumah Parlemen Singapura diwakili oleh Chairman of the Singapore-Southeast Asia Regional Parliamentary Group Patrick Tay, Deputy Chair of the Singapore-Southeast Asia Regional Parliamentary Group Mr Darryl David, dan Member of the Singapore-Southeast Asia Regional Parliamentary Group and Member of Government Parliamentary Committee (GPC) Defence and Foreign Affairs Mr. Zhulkarnain Abdul Rahim.

Selain tentang Palestina, banyak isu dibahas dalam pertemuan antar lembaga parlemen tersebut. Di antaranya tentang Rohingya, yang tentangnya, BKSAP baru saja mengadakan FGD dengan Amnesty Internasional. Juga mengenai Pekerja Migran Indonesia (PMI). Bahkan untuk hal ini, anggota delegasi lainnya bertanya secara detail. (dil)

Tags: BKSAP DPR RIFGDPalestinaParlemen Singapura
Berita Sebelumnya

Tolak Penundaan CASN, Hari Ini Ada Tiga Titik Demo di Jakarta

Berita Berikutnya

Terhadap Dolar AS, Rupiah Berkonsolidasi dengan Menguat Terbatas

Berita Terkait.

tito
Nasional

Kemendagri Himpun Bantuan Rp 48 Miliar untuk Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 - 02:20
mega
Nasional

Cegah Bencana Terulang, Megawati Minta Pemetaan Daerah Rawan Banjir di Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 - 01:11
zulkifli
Nasional

Menko Pangan: Tujuh Pabrik Pupuk Baru akan Dibangun di Indonesia

Sabtu, 20 Desember 2025 - 00:30
rini
Nasional

Kementerian PANRB Siap Tata Kelembagaan Komite Otsus Papua

Jumat, 19 Desember 2025 - 21:21
kkp
Nasional

Samudranaya, Jembatan KKP untuk Dekatkan KNMP ke Gen Z

Jumat, 19 Desember 2025 - 20:02
bbri
Nasional

BRI Salurkan Bantuan Bencana di Sumatera, Jangkau Lebih dari 70 Ribu Masyarakat Terdampak

Jumat, 19 Desember 2025 - 19:19
Berita Berikutnya
Uang

Terhadap Dolar AS, Rupiah Berkonsolidasi dengan Menguat Terbatas

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.