• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Internasional

Indonesia Dorong Dialog untuk Selesaikan Krisis Politik di Myanmar

Laurens Dami Editor Laurens Dami
Kamis, 23 Januari 2025 - 14:26
in Internasional
WEF

Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono (tengah) dalam pertemuan diplomasi terkait Myanmar pada Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos-Klosters, Swiss, Rabu (22/1/2025) waktu setempat. (Antara)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono menegaskan bahwa Indonesia terus mendorong dialog demi mencapai solusi untuk menyelesaikan krisis politik di Myanmar yang menimbulkan krisis kemanusiaan di negara itu.

“Indonesia terus berkomitmen untuk mendukung terciptanya situasi yang kondusif dan ruang yang aman bagi terwujudnya dialog di Myanmar,” ucap Sugiono dalam pertemuan diplomasi terkait Myanmar pada Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos-Klosters, Swiss, Rabu (22/1/2025) waktu setempat.

BacaJuga:

Seorang Ibu di Jepang Didakwa Membunuh Anak Kandung Lalu Disimpan di Freezer

Sejak Gencatan Senjata, 114 Warga Sipil Lebanon Tewas akibat Serangan Israel

Penutupan Pemerintahan AS Diproyeksikan Berakhir Rabu Malam

Sebagaimana pernyataan tertulis Kemlu RI di Jakarta, Menlu RI menyatakan prihatin bahwa berlanjutnya konflik internal di Myanmar sejak kudeta militer 2021 telah menimbulkan ancaman di sektor lain yang berdampak bagi kawasan.

Ia menyebut bentuk ancaman tersebut di antaranya merebaknya kejahatan lintas negara dan menjamurnya produksi opium di Myanmar.

Untuk itu, selain bertekad mendukung terlaksananya dialog nasional yang melibatkan semua pihak di Myanmar, Indonesia turut mengajak mitra-mitra terkait untuk bersama-sama mendorong dialog tersebut guna mencari penyelesaian atas krisis politik di negara Asia Tenggara itu.

“Dialog nasional inklusif yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan merupakan prioritas untuk mewujudkan perdamaian dan stabilitas yang berkelanjutan di Myanmar,” kata dia seperti dilansir Antara.

Ia juga menegaskan komitmen bersama menteri-menteri tingkat ASEAN untuk mendorong implementasi konkret dari Konsensus Lima Poin (5PC) terkait penyelesaian konflik Myanmar.

Selain itu, Menlu RI mengundang para mitra untuk terus menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada Myanmar melalui pusat koordinasi ASEAN untuk bantuan kemanusiaan bencana, AHA Center.

Sugiono juga mengingatkan bahwa solusi atas masalah pengungsi Rohingya yang terusir dari negaranya menjadi satu kunci lain dari penyelesaian krisis di Myanmar.

Menurut Kemlu RI, pertemuan dialog diplomasi terkait Myanmar di WEF 2025 merupakan diskusi terbatas yang membahas upaya internasional mencari solusi diplomatik dan solusi bersama bagi mengakhiri krisis di Myanmar. Terlebih, krisis kemanusiaan Myanmar menjadi salah satu isu utama dalam pertemuan WEF 2025.

Para peserta dialog, di antaranya Komisioner Tinggi HAM Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Volker Turk, Utusan Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Myanmar Julie Bishop, dan pimpinan organisasi internasional lainnya, juga mengapresiasi inisiatif RI dalam isu Myanmar dan mengharapkan supaya peran tersebut dapat diteruskan, demikian Kemlu RI. (dam)

Tags: DialogKrisis PolitikMenlu RIMyanmarSugiono
Berita Sebelumnya

Kemenko Perekonomian-ExxonMobil Teken MoU Pengembangan Sektor Petrokimia dan Teknologi CCS

Berita Berikutnya

Djan Faridz Masuk Pusaran Kasus Harun Masiku, Harta Kekayaannya Nyaris Rp1 Triliun

Berita Terkait.

freezer
Internasional

Seorang Ibu di Jepang Didakwa Membunuh Anak Kandung Lalu Disimpan di Freezer

Jumat, 14 November 2025 - 21:21
libanon
Internasional

Sejak Gencatan Senjata, 114 Warga Sipil Lebanon Tewas akibat Serangan Israel

Jumat, 14 November 2025 - 11:52
trump-3
Internasional

Penutupan Pemerintahan AS Diproyeksikan Berakhir Rabu Malam

Kamis, 13 November 2025 - 15:03
anak2
Internasional

Denmark Siapkan Aturan Larangan Media Sosial untuk Anak di Bawah 15 Tahun

Senin, 10 November 2025 - 00:02
pelabuhan
Internasional

Kebijakan Trump Tekan Laba Produsen Mobil Jepang dan Jerman

Minggu, 9 November 2025 - 22:03
musium
Internasional

MIA, Museum dengan Koleksi Seni Islam Paling Lengkap di Dunia

Minggu, 9 November 2025 - 06:13
Berita Berikutnya
Djan-Faridz

Djan Faridz Masuk Pusaran Kasus Harun Masiku, Harta Kekayaannya Nyaris Rp1 Triliun

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    3930 shares
    Share 1572 Tweet 983
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2761 shares
    Share 1104 Tweet 690
  • Soroti Penetapan Pahlawan Soeharto, Rocky Gerung: Sejarah Kini Jadi Permainan Statistik

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Pengadilan Tolak Gugatan PT HighScope Indonesia dan YPPBA dan Kabulkan Gugatan Rekonvensi YBTA

    657 shares
    Share 263 Tweet 164
  • Islamic Relief Indonesia Gelar event Dialog Talanoa: Krisis Iklim Menghebat, Upaya Mitigasi Perubahan Iklim Justru Rugikan UMKM

    652 shares
    Share 261 Tweet 163
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.