• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nasional

Disesalkan, Delegasi Indonesia Bungkam saat Komite HAM PBB Pertanyakan Netralitas Jokowi

Folber Siallagan Editor Folber Siallagan
Selasa, 19 Maret 2024 - 19:11
in Nasional
Presiden Joko Widodo. Foto: BPMI Setpres

Presiden Joko Widodo. Foto: BPMI Setpres

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Guru Besar Hukum Internasional Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI) Prof Hikmahanto Juwana menganggap, pertanyaan dalam sidang Komite HAM PBB Kovenan Hak-Hak sipil dan Politik (ICCPR) terkait netralitas Presiden Joko Widodo pada Pemilihan Presiden tahun 2024 merupakan hal wajar. Rapat itu digelar di Jenewa, Swiss pekan lalu.

“Sayangnya terkait pertanyaan soal Pilpres tidak dijawab,” kata Hikmahanto Juwana melalui gawai, Jakarta, Selasa (19/3/2024).

BacaJuga:

Satgas Musnahkan 494 Kotak Berisi Udang Terkontaminasi Cesium-137

Ahli CMNP Sebut Transaksi NCD Jual Beli, Bukan Tukar Menukar

TNI Siapkan Rumah Sakit Lapangan hingga Ambulans untuk Dikirim ke Gaza

Padahal delegasi Indonesia bisa menjawab, bahwa para pejabat yang dianggap bertanggung jawab sudah dilakukan pemeriksaan dan dinyatakan salah secara etika. Pejabat itu ialah mantan ketua Mahkaman Konstitusi, yang meloloskan Gibran Rakabuming Raka menjadi peserta Pemilu 2024.

“Itu (mantan) Ketua MK Anwar Usman maupun Ketua KPU dan komisioner lainnya,” ujar Hikmahanto Juwana.

Ia menduga, anggota Komite HAM PBB Bacre Waly Ndiaye melontarkan pertanyaan tersebut karena memperoleh informasi dari sejumlah pihak di Indonesia, termasuk Non Govermental Organization (NGO).

“Artinya lontaran pertanyaan itu, bukan hasil investigasi mendalam dari anggota panel yang melontarkan pertanyaan,” ucap Hikmahanto.

Menurutnya, sikap bungkam delegasi Indonesia mungkin karena terlewat, mengingat ada banyak pertanyaan dari anggota panel yang berjumlah belasan.

“Atau mungkin delegasi tidak siap menjawab karena dianggap sensitif. Padahal menurut saya tidak sensitif,” nilainya.

“Yang penting, tidak ada maksud dari delegasi tidak menjawab karena ada tujuan politis karena mereka semua adalah birokrat,” tambahnya.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Lalu Muhammad Iqbal berdalih, perwakilan Indonesia saat itu tidak sempat menjawab pertanyaan yang digulirkan dalam forum tersebut karena masalah waktu.

“Memang tidak sempat ditanggapi, karena pertanyaan cukup banyak dan waktu tidak memungkinkan,” ucap Iqbal terpisah di Jakarta pada, Senin (18/3/2024). (dan)

Tags: Delegasi IndonesiaKomite HAM PBBNetralitas Jokowipresiden jokowi
Berita Sebelumnya

Hunian Terbaru Srimaya Residence, Rumah Nyaman Kekinian dengan Cicilan Rp 2,6 Juta/Bulan

Berita Berikutnya

Pimpin Demo, Din Syamsuddin: Jokowi Sumber Masalah Pemilu Layak Dimakzulkan

Berita Terkait.

udang
Nasional

Satgas Musnahkan 494 Kotak Berisi Udang Terkontaminasi Cesium-137

Sabtu, 15 November 2025 - 16:21
WhatsApp Image 2025-11-15 at 16.07.36
Nasional

Ahli CMNP Sebut Transaksi NCD Jual Beli, Bukan Tukar Menukar

Sabtu, 15 November 2025 - 16:18
TNI
Nasional

TNI Siapkan Rumah Sakit Lapangan hingga Ambulans untuk Dikirim ke Gaza

Sabtu, 15 November 2025 - 14:27
KAPAL-PESIAR
Nasional

73 Kapal Pesiar Mewah Daftar untuk Singgah di Pelabuhan Benoa Bali pada 2026

Sabtu, 15 November 2025 - 14:09
MBG
Nasional

BPJPH Pastikan SPPG Kantongi Sertifikasi Halal, Bila Masih Bandel Ini Sanksinya

Sabtu, 15 November 2025 - 13:09
PANRB
Nasional

Menteri PANRB Bahas Percepatan Pemerintahan Digital untuk ASN di Maluku Utara

Sabtu, 15 November 2025 - 11:00
Berita Berikutnya
Pimpin Demo, Din Syamsuddin: Jokowi Sumber Masalah Pemilu Layak Dimakzulkan

Pimpin Demo, Din Syamsuddin: Jokowi Sumber Masalah Pemilu Layak Dimakzulkan

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    3972 shares
    Share 1589 Tweet 993
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2764 shares
    Share 1106 Tweet 691
  • Soroti Penetapan Pahlawan Soeharto, Rocky Gerung: Sejarah Kini Jadi Permainan Statistik

    667 shares
    Share 267 Tweet 167
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    660 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Pengadilan Tolak Gugatan PT HighScope Indonesia dan YPPBA dan Kabulkan Gugatan Rekonvensi YBTA

    658 shares
    Share 263 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.