Gundogan Menangkan City, Mourinho: Ini Kekalahan Sadis

INDOPOSCO.ID – Manchester City kian nyaman di puncak klasemen dengan 53 poin atau unggul 7 poin dari Leicester, usai berhasil mengandaskan perlawanan Tottenham Hotspur 3-0 dalam laga pekan ke-24 Liga Inggris di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, Minggu (14/2/2021) pagi.
Kemenangan ini tak luput dari kecemerlangan pemain mereka IIkay Gundogan yang kembali mencetak dua gol/ Pekan lalu, pemain ini juga membukukan dua gol kala timnya melawat ke Anfield, kandang Liverpool.
Menghadapi tim yang membuat mereka terakhir kali merasakan kekalahan, City nyaris kecolongan pada menit ke-14 ketika Harry Kane mengeksekusi tendangan bebas yang membentur tiang gawang. Setelah itu kedua tim banyak melepaskan peluang mencetak gol.
Baru pada menit ke-23, City berhasil unggul saat Rodri yang ditunjuk sebagai eksekutor pinalti mampu menaklukan Hugo Lloris. 1 -0 untuk City. Kedudukan ini bertahan hingga turun minum.
Lima menit memasuki babak kedua, Gundogan, yang baru saja dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Premier bulan Januai, mampu menggandakan keunggulan tuan rumah lewat sontekan jarak dekat memanfaatkan umpan Raheem Sterling.
Enam belas menit kemudian, lagi-lagi Gundogan mencetak gol keduanmya setelah terlepas dari hadangan dua pemain Tottenham setelah menerima umpan jauh dari kiper Ederson Moraes. Dia mampu memperdaya Lloris dari jarak dekat.
Anak asuh Jose Mourinho sempat memiliki peluang untuk mencetak gol hiburan pada menit ke-81, dengan aksi memukau Gareth Bale melewati beberapa pemain City, sayang tembakannya masih bisa ditepis oleh Ederson. Hingga laga usai kedudukan tetap 3 – 0 untuk kemenangan City.
Manajer Manchester City Pep Guardiola mengaku puas dengan penampilan Ilkay Gundogan yang bisa memainkan peran barunya sebagai false nine. Terbukti sang gelandang sudah mengemas empat gol dalam duel mengalahkan Tottenham Hotspur 3-0 dan Liverpool 4 – 1.
“Saya mengatakan berkali-kali bahwa dia bisa memainkan peran false nine dan orang-orang menertawakan. Hari ini dia membuktikannya lewat aksinya kala mendapatkan penalti dan dua gol itu. Dia sungguh bagus dalam peran ini,” kata pelatih asal Spanyol ini seperti dikutip Antara.
Sementara Jose Mourinho menyatakan timnya sudah tampil baik di babak pertama, namun mereka mendapatkan dua kesialan sekaligus. “Kami tampil bagus, memulai laga dengan positif, tidak dilanda rasa takut, tanpa masalah, termasuk dalam bertahan, bahkan berusaha bermain menyerang. Tapi sekali lagi, kami sial, dengan bola Harry Kane, yang saya tidak paham tidak menjadi gol dan juga sial dengan sebuah penalti khas sepak bola era moden. Tetapi saya menyukai penampilan di babak pertama, sangat positif,” kata Mourinho.
Dia menyatakan bahwa setelah kebobolan gol kedua pada lima menit babak kedua, timnya jelas kesulitan, sebab kelelahan dan aspek mental mendera para pemain. “Para pemain terus berjuang hingga akhir, dan saya merasa hasil ini terlalu sadis, amat sangat sadis,” pungkas Mourinho. (wib)