Nusantara

Institut Kemandirian Dompet Dhuafa Latih Santri Youtuber di Sukabumi dan Cianjur

INDOPOSCO.ID – Institut Kemandirian Dompet Dhuafa mengadakan Pelatihan Santri Youtuber Indonesia batch 2 di Aula Syech Quro Pondok Pesantren Al Dzikrir Al Fath, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (6/4/2021). Sasaran pelatihan ini adalah santri di Sukabumi dan Cianjur. Sebelumnya, Institut Kemandirian Dompet Dhuafa menggelar hal serupa batch 1 di Cilegon Banten.

General Manager Budaya dan Pendidikan Dompet Dhuafa beserta para Instruktur yang sangat senang menyambut para peserta untuk dapat belajar.

“Selain juga berjuang dengan Dakwah Syiar, karena kita harus tetap update terus. Maka kita juga harus bisa menjadi dai-dai youtuber selamat dunia dan akhirat dengan meraih pintu langit sebagai dai dan juga bisa meraih pintu dunia dengan memenangkan pintu rezeki, silahkan pelajari tekniknya dari pelatihan yang diberikan di sini,” kata Pimpinan Pondok Pesantren Dzikir Al-Fath KH. Prof. Dr. Muhammad Fajar Laksana saat membuka pelatihan.

Peserta yang terlibat juga sama, bukan hanya dari satu pondok pesantren saja. Namun gabungan dari beberapa pesantren yang berada di Sukabumi dan Cianjur. Seperti Pesantren Hayatul Qur’an, Pesantren Irsyadul Muttaqin Al-Mu’min, Pesantern Thoriqul Arifin, Pesantren Baet ell Anshor, Pesantren Ummi Kulsum dan beberapa pesantren lainya.

“Alhamdulillah, pelatihan Santri Youtuber Indonesia Batch 2 ini sebagai kegiatan pengembangan para santri, melihat perkembangan dunia yang sangat cepat dan juga bagian dari persiapan menghadapi tantangan zaman. Harapannya program ini menjadi sebuah trend baru berdakwah santri yang bisa menembus ke dunia yang lebih luas lagi dari kanal youtube, menyebarkan kebaikan dan kebermanfaatan yang positif,” terang General Manager Budaya dan Pendidikan Dompet Dhuafa, Herman Budianto.

“Alhamdulillah saya sangat menikmati ilmu-ilmu yang diberikan para instruktur, dan ini menjadi upgrading skill bagi saya. Nantinya setelah pulang dari pelatihan ini saya juga akan sharing pada teman-teman saya dipesantren,” ujar Sultan, salah satu peserta pelatihan Santri YouTuber Indonesia batch ke-2 dari Pondok Pesantren Suffah Al Mustanir

Rencananya sebanyak 20 santri yang menjadi peserta ini diberikan pelatihan secara offline pada 6 – April 2021. DIlanjutkan secara online selama 28 hari. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button