Nasional

Seluruh Titik Banjir Bali Sudah Surut, Rehabilitasi dan Rekonstruksi Dimulai

INDOPOSCO.ID – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, banjir yang melanda sejumlah wilayah Bali telah surut. Terbukti jumlah pengungsi dari seluruh wilayah terdampak kini tersisa 185 orang pada, Jumat (12/9/2025).

“Untuk banjir di Bali yang sangat masif diberitakan, sekarang dinyatakan tidak ada lagi genangan air di mana pun,” kata Kepala BNPB Suharyanto dalam keterangan video dilihat di Jakarta, Sabtu (13/9/2025).

Penanganan bencana dilakukan saat ini terhadap masyarakat terdampak ialah melakukan pemulihan. Seperti memperbaiki infrastruktur, fasilitas umum hingga membangun kembali hunian warga yang rusak berat.

Mekanisme pembangunan pascabencana banjir itu telah diatur oleh pemerintah daerah melalui Belanja Tidak Terduga (BTT). BTT merupakan anggaran pemerintah daerah untuk keperluan mendesak dan darurat yang tidak dapat diprediksi sebelumnya.

“Alhamdulillah, karena Kota Denpasar ini memiliki BTT cukup besar masih ada Rp27 miliar. Pemerintah Provinsi lebih besar lagi,” ujar Suharyanto.

“Semuanya sepakat mengeluarkan BTT itu untuk membantu masyarakat terdampak dan rehabilitasi, rekonstruksi,” tambahnya.

Di sisi lain, ia memastikan segala kebutuhan warga terdampak banjir telah terpenuhi ketika mereka masih berada di tenda pengungsian. Seperti sembako hingga perlengkapan tidur.

“Kebutuhan dasar masyarakat tidak ada lagi yang kekurangan, makan, minum, air bersih, pakaian. Bahkan ada yang minta kasur, bantal, selimut, guling kita beri juga,” ucap Suharyanto.

BNPB mengemukakan, jumlah korban meninggal dunia akibat banjir besar di Bali sebanyak 17 orang pada, Jumat (12/9/2025) kemarin. Sebelumnya ada 16 orang meninggal dunia. Data itu tercatat hingga Kamis (11/9/2025) pukul 17.00 WITA.

“Total korban meninggal dunia berjumlah 16 orang dan satu orang masih dilaporkan hilang,” ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya, Kamis (11/9/2025).

Adapun rincian korban meninggal dunia sebagai berikut, 10 korban di Kota Denpasar, dua korban di Kabupaten Jembrana, tiga korban di Kabupaten Gianyar dan satu korban di Kabupaten Badung. Banjir menerjang Bali akibat hujan deras sejak Selasa (9/9/2025) malam. (dan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button