Nasional

Amnesty Internasional: Kerusakan Lingkungan Akibat Tambang Freeport Langgar HAM

INDOPOSCO.ID – Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid menegaskan, secara prinsip Amnesty International setiap kasus pembuangan limbah perusahaan tambang yang merusak lingkungan dan membahayakan kesehatan masyarakat adalah pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia).

“Pembuangan limbah perusahaan tambang seperti Freeport yang mengancam kerusakan lingkungan adalah pelanggaran HAM, khususnya hak atas lingkungan yang sehat dan bersih, hak atas kesehatan, dan hak atas sanitasi dan air,” ujar Usman kepada INDOPOSCO, Rabu (6/8/2025).

Maka pada kasus tersebut, menurut Usman, pemerintah wajib melindungi hak-hak tersebut dari kerusakan yang disebabkan oleh aktivitas perusahaan, termasuk pembuangan limbah tambang.

“Aparat berwenang juga wajib menyelidiki dugaan pembuangan limbah pertambangan yang sewenang-wenang, sehingga membahayakan lingkungan dan masyarakat setempat,” tegasnya.

Ia juga meminta Freeport agar bertanggung jawab dan menghormati HAM dan tidak melakukan praktik yang membahayakan, termasuk emisi gas rumah kaca dan limbah beracun, kontaminasi udara, air dan tanah serta penggundulan hutan.

“Ini berdampak buruk pada kehidupan dan kesehatan manusia, ekosistem dan keanekaragaman hayati,” ujarnya.

Sebelumnya, PT Freeport Indonesia terutama yang berkaitan dengan tambang Grasberg di Papua menjadi kasus lingkungan terbesar dan paling kontroversial di Indonesia. Di antaranya terkait pembuangan limbah (Tailing) ke sungai, setidaknya 200 ribu ton tailing per hari dibuang ke sungai Aikwa dan sekitarnya.

Diketahui, Tailing adalah limbah hasil pengolahan tambang yang mengandung logam berat seperti tembaga, arsenik, dan merkuri. Sungai dan dataran banjir di sekitarnya tercemar, mengganggu ekosistem sungai dan laut, serta mata pencaharian masyarakat adat.

Akibatnya, terjadi pencemaran air tanah dan permukaan di sekitar area tambang menunjukkan kandungan logam berat yang tinggi. Sehingga meninggalkan kekhawatiran terhadap kesehatan masyarakat dan kerusakan jangka panjang terhadap tanah di area terdampak.

Selain itu juga akibat eksplorasi Freeport menyebabkan kerusakan hutan dan gunung Ertsberg. Sebagian besar Grasberg telah dikeruk hingga berubah bentuk. Dan ribuan hektare hutan hujan tropis rusak dan hilang akibat aktivitas tambang terbuka. (nas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button