Diduga Terafiliasi dengan Israel, DPR Minta Investigasi Kapal JKW dan Dewi Iriana

INDOPOSCO.ID – Beredarnya informasi mengenai dugaan keterlibatan kapal bertuliskan JKW Mahakam dan Dewi Iriana menguak informasi lain yang cukup mengejutkan.
Pemilik kedua kapal tersebut yaitu PT IMC Pelita Logistik Tbk, yang berkantor di Menara Astra, Jakarta diduga terafiliasi dengan konglomerat Israel.
Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI, Amin Ak, meminta Kementerian terkait mengusut tuntas kebenaran informasi tersebut. Amin menyayangkan kalau benar ada perusahaan terafiliasi dengan Israel yang memiliki izin beroperasi resmi di Indonesia.
PT IMC Pelita Logistik Tbk merupakan bagian dari IMC Group, salah satu grup bisnis terbesar di Israel dengan kantor pusat di Galilee, Israel. Pendiri grup ini adalah Stef Wertheimer, seorang industrialis yang dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Israel.
“Kalau benar informasi tersebut, sungguh sangat memprihatinkan, mengingat Indonesia memiliki prinsip tegas dalam mendukung kemerdekaan Palestina dan menolak segala bentuk normalisasi dengan entitas Zionis,” tegas Amin dalam keterangannya, Rabu (11/6/2025).
Amin mempertanyakan bagaimana perusahaan dengan induk dari Israel dapat beroperasi di Indonesia, sementara pemerintah Indonesia sangat tegas pembelaannya kepada bangsa Palestina dan secara resmi tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
“Apakah ada celah hukum atau transaksi terselubung yang memungkinkan perusahaan Israel masuk ke Indonesia?” tanyanya.
Anggota Komisi VI DPR RI itu mendesak pemerintah, khususnya Kementerian Perhubungan, Kemenko Maritim, dan Kemenlu, untuk segera melakukan investigasi menyeluruh.
“Kami meminta transparansi dan tindakan tegas jika ditemukan pelanggaran, termasuk kemungkinan pelanggaran terhadap kebijakan luar negeri Indonesia yang sejatinya anti penjajahan yang dilakukan Zionis Israel” tegasnya.
Fraksi PKS juga mendorong DPR RI untuk menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan instansi terkait guna mengungkap lebih jauh keterlibatan perusahaan Israel di sektor strategis Indonesia.
“Indonesia harus konsisten dalam prinsipnya. Tidak boleh ada kepentingan ekonomi yang mengorbankan solidaritas bangsa Indonesia terhadap Palestina,” pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, publik dihebohkan dengan video hilir mudiknya kapal bernama JKW Mahakam dan Dewi Iriiana yang diduga sebagai kapal pengangkut hasil tambang nikel di Raja Ampat, Papua.
Keberadaan nama kapal itupun menjadi sorotan netizen mengingat namanya mirip dengan inisial Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan mantan ibu negara, Iriana Jokowi. (dil)