Kebijakan Donald Trump, BPJS Watch: Pemerintah Harus Dukung Peningkatan SDM Pekerja

INDOPOSCO.ID – Pemerintah sibuk merespon kebijakan Ressiprocal Tariff 32 persen oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Sepertinya tidak ada daya upaya lagi selain meminta belas kasihan Trump.
Pernyataan tersebut diungkapkan Koordinator Bidang Advokasi BPJS Watch Timboel Siregar melalui gawai, Minggu (6/4/2025).
Ia mengatakan, pemerintah harus meningkatkan daya saing produk dalam negeri. Sehingga memiliki daya saing, bila dihadapkan produk impor.
“Untuk produk ekspor harus memiliki daya saing terhadap produk negara-negara lain,” katanya.
Ia menyebut daya saing tersebut fokus pada kualitas dan harga produk. “Pemerintah seharusnya merespon kebijakan Trump dengan memperbaiki banyak hal untuk meningkatkan daya saing produk kita,” ucapnya.
Ia mengatakan, kebijakan Trump harusnya dijadikan momen penurunan suku bunga bagi industri. Selain itu juga momentum menghapus biaya-biaya ilegal.
“Kebijakan Trump momen memberikan insentif untuk mendukung daya saing produk kita dari sisi penciptaan harga,” katanya.
Lalu untuk mendukung daya saing dari sisi kualitas, menurutnya, pemerintah juga harus mendukung peningkatan SDM (sumber daya manusia) pekerja. Dan memberikan akses teknologi bagi industri secara riil.
“Dengan begitu produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang bisa bersaing dengan produk impor maupun produk negara lain,” ucapnya. (nas)