Kuliah di Kampus Kelas Dunia, Mendiktisaintek: Dikti di Indonesia Masih Tahap Berkembang
INDOPOSCO.ID – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro menjelaskan, pendidikan tinggi (Dikti) di Indonesia masih dalam tahap berkembang. Hal ini berbeda dengan pendidikan tinggi di Amerika Serikat yang sudah berjalan sangat baik.
“Kami mendorong mahasiswa dan talenta-talenta muda untuk menimba ilmu di kampus-kampus yang masuk dalam papan atas kampus kelas dunia,” ujar Satryo Soemantri Brodjonegoro dalam keterangan, Sabtu (11/1/2025).
Satryo menjelaskan, bahwa kuliah di kampus top dunia tidak hanya untuk mengejar gelar semata, namun juga untuk memperdalam ilmu, keahlian, dan pengalaman khususnya di sektor industri global.
“Tidak hanya untuk gelarnya saja, tapi juga untuk, mengambil kemungkinan para mahasiswa kami ini ke depannya bisa melekat dengan industri,” terangnya.
“Kalau kita hanya bergantung pada pengembangan engineering di tingkat lokal, akan sangat terbatas nantinya pengalaman kami. Untuk itu harus juga berkolaborasi dengan berbagai negara,” imbuh Satryo.
Ia menjelaskan bahwa peran utama mahasiswa di tengah masyarakat adalah sebagai solusi atas masalah-masalah masyarakat. Untuk itu para mahasiswa harus terus belajar supaya mampu memecahkan permasalahan-permasalahan yang kompleks.
“Tugas mahasiswa salah satunya adalah memecahkan masalah. Anda sendirilah yang bisa menjadi pemecah masalahnya,” ungkapnya.
“Pecahkanlah masalah yang kompleks dan teruslah belajar dari waktu ke waktu. Karena peluang dan segala kemungkinan untuk memecahkan masalah selalu berubah dari waktu ke waktu,” imbuhnya.
Sebelumnya, Mendiktisaintek menerima kunjungan Staf, Instruktur, dan para Mahasiswa dari University of California (UC) Berkeley, Amerika Serikat, di kantor Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, Menteri Satryo memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk berbagi pengalaman saat menjalani studi di universitas kelas dunia tersebut. (nas)