13 Karya Budaya Indonesia Telah Diinskripsi UNESCO, Menbud: Perkuat Identitas Nasional

INDOPOSCO.ID – Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mengatakan, hingga saat ini terdapat 13 karya budaya Indonesia yang telah diinskripsi UNESCO.
Di antaranya Wayang, Keris, Batik, Pendidikan dan Pelatihan Batik, Angklung, Tari Saman, Noken, Tiga Genre Tari Bali, Pinisi, Pencak Silat, Pantun, Gamelan, dan Budaya Sehat Jamu.
“Upaya ini bukan hanya untuk mendapatkan pengakuan internasional, tetapi juga memperkuat identitas nasional,” kata Fadli Zon dalam keterangan, Minggu (24/11/2024).
Selain itu, upaya tersebut juga untuk melestarikan keberagaman budaya, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui warisan budaya yang dikelola dengan baik.
“Pertunjukan seni tradisional bagian upaya untuk memperkenalkan dan melestarikan warisan budaya,” katanya.
Ia menuturkan, pertunjukan kolaborasi seni tradisional menampilkan kolaborasi unik antara wayang orang, wayang kulit, dan wayang golek yang dipadukan dengan media seni modern dan musik gamelan.
Dan, lanjut dia, pada kegiatan juga menampilkan 13 Warisan Budaya Takbenda digelar dengan dukungan dari berbagai komunitas budaya.
“Kami berharap festival ini momentum untuk menguatkan komitmen kita dalam menjaga budaya takbenda sebagai sumber kebanggaan nasional,” ucapnya.
“Kegiatan ini mampu menjadi sarana edukasi bagi masyarakat, terutama generasi muda, untuk lebih mengenal dan mencintai budaya mereka sendiri,” imbuhnya.
Diketahui, Kementerian Kebudayaan (Kemenbud) menyelenggarakan Indonesia Intangible Cultural Heritage (ICH) Festival 2024. Selain merajut keberagaman, festival menjadi panggung untuk menampilkan karya budaya dan ruang bertemunya berbagai pemangku kepentingan, dari seniman, budayawan, hingga generasi muda. (nas)