Nasional

PKS Sodorkan Guru Besar ITB jadi Menteri Prabowo, Inilah Sosoknya

INDOPOSCO.ID – Jelang 5 hari menuju pelantikan sebagai Presiden 2024-2029 pada 20 Oktober nanti, Prabowo Subianto terus memanggil puluhan tokoh ke kediamannya di Jalan Kertanegara IV untuk ditempatkan di Kabinetnya mendatang. Dari 49 orang yang sudah dipanggil, terdapat nama Yassierli yang merupakan usulan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Yassierli bukanlah kader partai, tetapi PKS telah mengusulkan nama tersebut lantaran sebagai seorang prosfesional yang diyakini bisa membantu pemerintahan Prabowo mendatang

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Presiden PKS Ahmad Heryawan atau Aher hal ini sudah sesuai dengan keputusan musyawarah PKS.

“Iya, kita PKS mengusung dari kalangan akademisi dan profesional ya. Pak Prof Yassierli,” kata Aher di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (15/10/2024).

Aher menyebut PKS mengusulkan satu orang untuk posisi menteri di kabinet Prabowo. Ia menyebut kabarnya Yassierli akan ditempatkan pada bidang ketenagakerjaan, menggantikan Ida Fauziyah.

“Satu orang (usulan). Tentu pertimbangannya pimpinan sudah, kami musyawarah. Ya mempertimbangkan ya beliau kita usung sebagai profesional, sebagai akademisi mewakili PKS,” ucapnya.

“Saya belum tahu persis ya, tapi kabar-kabarnya di naker (ketenagakerjaan) ya,” tambah Aher.

Ia menyebut PKS tentu bahagia dengan keputusan itu. Ia berharap nantinya ada lagi calon dari PKS di kabinet Prabowo-Gibran.

“Ya, itulah keputusan kita ya, musyawarahkan bahwa ya hasil musyawarahnya ya kita usung Prof Yassierli sebagai akademisi untuk menjadi Menaker mewakili PKS. Kalau ada (tambahan), tentu kita gembira. Doakan saja mudah-mudahan ada lebihnya, ha-ha-ha…,” imbuhnya.

Sebagaimana dilansir dari berbagai sumber, Prof Yassierli merupakan guru besar Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung (ITB).

Yassierli memiliki latar pendidikan mentereng. Dia meraih gelar sarjana Teknik Industri ITB pada 1997, Pascasarjana Teknik dan Manajemen Industri ITB pada 2000, dan doktor Industrial and Systems Engineering Virginia Tech, Amerika Serikat pada 2005.

Selain menjadi staf pengajar dan peneliti di Fakultas Teknologi Industri ITB sejak 1998, Yassierli sudah lebih mempublikasikan 30 paper jurnal international (peerreviewed) serta membuat lebih 30 paper seminar internasional dan 15 paper seminar nasional.

Yassierli adalah akademisi yang mendapatkan rekomendasi dari PKS. Yasserli mememnuhi panggilan Prabowo di Jalan Kertanegara pada Senin (14/10/2024).

Usai keluar dari kediaman Prabowo, Yassierli tidak mengucapkan sepatah kata pun. Dia langsung pergi meninggalkan kerumunan wartawan, yang juga belum mengenalnya.

Sebelumnya, Presiden Terpilih Prabowo Subianto ditanya usulan dari partai di luar Koalisi Indonesia Maju (KIM), misalnya PKS yang belum dipanggil menjadi calon menteri. Prabowo menyebut, ada tokoh yang diusulkan partai berlatar belakang akademisi. Mereka akan mendapatkan penugasan langsung sebagai menteri, wakil menteri, atau kepala badan.

Menurut Prabowo, ada sejumlah akademisi dan kalangan profesional yang mendapatkan penugasan dari partai. “Mungkin (untuk usulan dari) PKS Anda tidak perhatikan, tetapi karena dia seorang profesional. Jadi begini, saya terus terang saja menyatakan saya apresiasi para ketua umum, banyak (calon) yang diajukan ketua umum itu orang-orang profesional,” kata Prabowo di kediamannya pada Senin malam.

Hanya saja, Prabowo tidak menyebutkan secara mendetail nama-nama calon menteri usulan partai politik di luar KIM yang bertemu dengan dirinya di Kertanegara sejak pukul 14.00 WIB sampai dengan 20.30 WIB. Yang pasti, kata dia, kalangan profesional itu ada yang diusulkan oleh partai.

“Mungkin Anda tidak perhatikan bahwa yang diajukan partai A, partai B itu karena yang diajukan justru orang-orang teknokrat,” jelasnya. (dil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button