Akademisi: Penyembuhan Pasien Covid-19 Bisa Disertai dengan Kecacatan

INDOPOSCO.ID – Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Ari Fahrial Syam menyebutkan, daya tahan tubuh salah satu faktor seseorang mampu menahan paparan virus Covid-19.
“Selain faktor lingkungan, daya tahan tubuh bisa mengurangi dampak virus Covid-19,” ujar Prof Ari Fahrial Syam secara daring, Sabtu (18/12/2021).
Dan ini semua, menurut dia, bisa dikarenakan masyarakat sudah siap dengan vaksinasi.
Terkait dampak jangka panjang paparan virus Covid-19 pada seseorang biasanya disebut long covid. Tubuh yang mengalami infeksi berat, akan mengalami masa penyembuhan disertai kecacatan.
Baca Juga: Masyarakat Diminta Tak Panik Tanggapi Kehadiran Varian Omicron
“Misalnya saja seseorang yang pernah terinfeksi TB paru, sampai kapanpun saat penderita dinyatakannya sembuh tetap akan nampak bekas TB saat difoto rontgen,” katanya.
Namun pada pasien Covid-19, dikatakan dia, seseorang yang terinfeksi paru dibutuhkan pengamatan secara terus menerus. Sebab, pada kasus long covid perbaikan organ bisa terus terjadi pada penderitanya.
“Yang kita harus kaji lagi pada pasien saat penyembuhan ada kecacatan. Apakah nanti itu akan berproses atau hanya di situ saja. Ini tantangan bagi kami,” ungkapnya. (nas)