Menteri PUPR Dorong Pembangunan Infrastruktur yang Lebih Berkualitas

INDOPOSCO.ID – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendorong pembangunan infrastruktur yang lebih berkualitas dalam proyek kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) penggantian dan/ atau duplikasi jembatan callender hamilton (CH) di Pulau Jawa.
“Sesuai dengan harapan Presiden RI Joko Widodo bahwa kita ke depan masih akan terus membangun infrastruktur, tapi infrastruktur yang lebih berkualitas. Kualitas dalam pembiayaan maupun fisiknya,” ujar Menteri Basuki dalam acara penandatanganan Proyek KPBU Penggantian dan/atau Duplikasi Jembatan CH secara daring di Jakarta, Senin (5/12).
Terkait dengan pembiayaan, lanjutnya, pada hari ini akan menindaklanjuti proyek KPBU antara Kementerian PUPR dengan PT Baja Titian Utama untuk mengganti 37 jembatan CH di Jawa yang sudah berumur rata-rata kurang lebih 40 tahun.
Baca Juga : Kementerian PUPR : Pemda Perlu Fasilitasi Penyediaan Tanah Untuk Program Perumahan
Dan ini merupakan hal yang tepat waktu, karena proyek itu akan segera dilaksanakan fisiknya sekitar 2 tahun yang dimulai pada 2022 sampai dengan 2023.
“Berkaitan dengan kualitas saya ingin PT Baja Titian Utama mengutamakan pembangunan infrastruktur berkualitas. Saya berharap memang aspek kualitas ini akan lebih terjaga,” kata Menteri PUPR seperti dikutip Antara, Senin (6/12/2021).
Proyek KPBU ini akan dilakukan penggantian dan/ atau duplikasi terhadap 37 jembatan CH serta bangunan pelengkapnya, termasuk operasi dan pemeliharaan selama masa layanan.
Baca Juga : Kementerian PUPR Siapkan Program Perumahan Untuk Pengentasan Stunting di Kabupaten Mamasa
Total investasi dari proyek KPBU ini sebesar Rp2,19 triliun dengan masa kerja sama selama 12 tahun yang terdiri atas dua tahun masa konstruksi dan 10 tahun masa layanan.
Sebelumnya, ada 12 proyek terkait pembangunan jalan dan jembatan yang rencananya akan dibangun menggunakan skema KPBU pada 2021.
Ke-12 proyek jalan dan jembatan itu yaitu Jalan Tol Kamal-Teluknaga Rajeg, Jalan Tol Mamminasata, Jalan Tol Sentul Selatan-Karawang Barat, Jalan Tol Bogor-Serpong via Parung, Jalan Tol Gilimanuk Mengwi, Jalan Tol Akses Patimban, Jalan Tol Semanan-Balaraja, Jalan Tol Semarang Harbour/Semarang-Kendal, Jalan Tol Cikunir-Karawaci Elevated, Jalan Tol JORR Elevated ruas Cikunir-Ulujami, serta penggantian dan/atau duplikasi jembatan tipe CH di Pulau Jawa. (mg1)