Menteri Teten: Penguatan Permodalan Upaya Utama dari Pemerintah

INDOPOSCO.ID – Pemerintah mulai mengakselerasikan bantuan modal untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Hal itu untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil, dan Menengah (KemenkopUKM), Teten Masduki mengatakan, pemerintah banyak mengeluarkan bantuan modal usaha bagi UMKM di masa pandemi.
Hal itu merupakan upaya utama dari pemerintah guna mempercepat pertumbuhan ekonomi secara nasional. Dampak dari itu, saat ini UMKM menjadi penyumbang 60 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).
Baca Juga : KemenKopUKM Telusuri 52 Koperasi Terindikasi Lakukan Praktik Pinjol Ilegal
“Penguatan permodalan menjadi upaya utama dari pemerintah. Karena berdasarkan penelitian, satu dari tiga pelaku usaha memiliki masalah modal,” katanya dalam acara diskusi Institute for Development of Economics and Finance (INDEF),” Kamis (18/11/2021).
Ia menyebutkan, indikator pertumbuhan ekonomi saat ini naik 3,5 persen pada triwulan III.
“Upaya hibah dengan modal usaha mikro dengan target 25 juta lebih. KUR yang disediakan Rp285 triliun, telah terealisasi 85 persen. Dengan penerima 6,8 juta lebih,” paparnya.
Baca Juga : Realisasi BPUM 2021 Per November Sebesar Rp15,36 Triliun Kepada 12,8 Juta Usaha Mikro
Menurutnya, pembiayaan modal usaha akan lebih efektif jika dilakukan dengan difitalisasi. Ditambah, saat ini banyak pelaku usaha yang sudah memanfaatkan platform digitalisasi.
“Pembiayaan akan lebih efektif jika dilakukan dengan digitalisasi. 25 persen UMKM sudah terhubung dengan digital,” tuturnya.
Pihaknya mengapresiasi INDEF konsisten dalam melakukan penelitian ekonomi. Bahkan saat ini telah menggagas aplikasi Bukuwarung.
“Semoga webinar INDEF Bukuwarung menjadi sukses, memberikan masukan kepada pemerintah. Saya apresiasi kepada INDEF yang konsisten melakukan penelitian UMKM,” ungkapnya. (son)