Kasus Covid-19 Naik, Satgas: Aktifkan Peran RT dan 3T

INDOPOSCO.ID – Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 telah memprediksi kenaikan angka Covid-19 sejak Ramadan lalu. Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala Bidang Penanganan Kesehatan, Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Alexander Ginting melalui daring, Kamis (27/5/2021).

Kemudian, lanjut Ginting, dilanjutkan libur lebaran. Yang saat ini banyak laporan munculnya klaster-klaster baru. “Saat ini juga ada laporan kenaikan kasus dari laporan perhari,” ucapnya.

Data dari Satgas juga, dikatakan Ginting, zona merah Covid-19 terus bertambah. Tidak hanya di Pulau Jawa saja, tetapi juga di Deli Serdang, Sumatera Selatan, Agam dan Cirebon.

“Ini jadi ukuran kami. Keterisian rumah sakit Wisma Atlet juga naik di atas 6,78 persen,” bebernya.

Kemudian, lanjut Ginting, dari parameter rasio rumah sakit di Jawa dan Sumatera juga naik 3,6 persen. Terutama di ruang isolasi dan ICU.

“Klaster rumah tangga akibat silaturahim terjadi di beberapa wilayah seperti Cilangkap, Bubulak dan Sleman,” terangnya.

Dari laporan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), masih ujar Ginting, ditemukan kasus positif Covid-19. Hasil 15-20 Mei didapatkan 520 pemudik positif Covid-19.

“Kita harus antisipasi kasus masuk ke rumah tangga. Oleh karena Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diberlakukan di seluruh Indonesia,” katanya.

Dia menjelaskan, peran zonasi pada penerapan PPKM sangat penting. Zonasi hijau, kuning dan merah. Seperti zona merah, mobilitas masyarakat harus mendapat kontrol yang ketat.

“Kenaikan kasus saat ini peran RT harus ditingkatkan dan meningkatkan 3T (tracing, testing dan treatment),” ucapnya. (nas)