Muhammadiyah Akhirnya Kelola Izin Usaha Tambang, Ini Ketua Tim Pengelolanya

INDOPOSCO.ID – Pimpinan Pusat Muhammadiyah tunjuk Muhadjir Effendy menjadi ketua tim pengelola tambang setelah mereka siap mengelola wilayah usaha pertambangan khusus (WIUPK) yang ditawarkan pemerintah pada Ormas keagamaan.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menegaskan l, penunjukan Muhadjir sebagai ketua tim tambang tak ada kaitannya dengan jabatan Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI, melainkan sebagai salah satu Ketua PP Muhammadiyah.
“Karena sikap kewaspadaan, keseksamaan, kecermatan yang kami lakukan menyusun, membuat tim pengelolaan tambang yang diketuai oleh Profesor Muhadjir Effendy sebagai Ketua PP Muhammadiyah yang membidangi bisnis dan ekonomi, bukan sebagai Menko PMK,” kata Haedar kepada wartawan, Minggu (28/7/2024).
Haedar menegaskan keputusan PP Muhammadiyah untuk ikut mengelola tambang sudah melalui pertimbangan matang. Prinsipnya, keputusan ini diambil tanpa ikut-ikutan kelompok lain atau polemik yang bermunculan.
“Kalau kami mengambil langkah mengambil keputusan itu bukan karena ikut-ikutan atau bukan juga sebaliknya karena tekanan sosial, tekanan berbagai aspek, semua kita himpun jadi pertimbangan-pertimbangan PP Muhammadiyah dalam mengambil langkah menyangkut pengelolaan tambang ini,” tegasnya.
Haedar menegaskan PP Muhammadiyah harus tempuh dua bulan melakukan kajian sebelum memutuskan menerima izin usaha pertambangan.
“(Dengan menerapkan disiplin ilmu dalam setiap pergerakan, Muhammadiyah juga mencermati konteks kehidupan masyarakat di tingkat lokal hingga nasional. Maka Muhammadiyah selama dua bulan lebih itu memang mengkaji masalah pengelolaan tambang ini,” pungkasnya.
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti turut membeberkan, selain Muhadjir, Muhammadiyah juga sudah menujuk Muhammad Sayuti sebagai sekretaris. “tim memiliki tugas, wawenang dan tanggung jawab yang akan ditetapkan kemudian dalam surat keputusan PP Muhammadiyah,” ujar Abdul.
Adapun, terkait PP Muhammadiyah siap untuk mengelola WIUPK yang ditawarkan pemerintah, Abdul Mu’ti mengatakan bahwa keputusan ini diambil setelah adanya rapat konsolidasi nasional dan rapat pleno PP Muhammadiyah.
“Memutuskan bahwa Muhammadiyah siap mengelola usaha pertambangan sesuai dengan peraturan pemerintah No. 25/2024,” terangnya. (dil)
Berikut Daftar Tim Pengelola Pertambangan Muhammadiyah:
Ketua : Muhadjir Effendy
Sekretaris : Muhammad Sayuti
Anggota : Anwar Abbas, Hilman Latif, Ahmad Dahlan Rais, Agung Danarto, Bambang Setiaji, Arief Budimanta, Nurul Yamin, M. Azrul Tanjung.