Covid-19 yang Parah Sebabkan Masalah Kognitif Lebih Buruk

INDOPOSCO.ID – Tingkat keparahan Covid-19 memiliki hubungan dengan penurunan kognitif pasien dan ini menandakan semakin parah kondisi pasien maka semakin buruk masalah kognitif yang mereka alami, ungkap sebuah studi dari Inggris dan dipublikasikan secara online di jurnal eClinicalMedicine pada 28 April 2022.
Penelitian ini seperti dikutip dari LiveScience, Jumat (6/5), melibatkan kurang dari 50 pasien Covid-19 dan memperkuat studi-studi sebelumnya yang menunjukkan infeksi virus corona meninggalkan dampak bertahan lama pada otak.
Sebelumnya, sebuah studi tahun 2021 memperlihatkan, mereka yang mengalami long Covid-19 mengalami berbagai gejala selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan setelah infeksi awal mereka, termasuk kesulitan berpikir, sakit kepala, dan kehilangan kesadaran. indera penciuman atau rasa.
Baca Juga : Satgas : Angka Kesembuhan Covid-19 Bertambah 266 Orang
Gejala yang berkepanjangan ini tidak hanya dialami oleh mereka yang mengalami infeksi Covid-19 akut, tetapi juga orang dengan gejala ringan.
Baru-baru ini, sebuah penelitian menemukan pola penyusutan otak yang berbeda pada ratusan penyintas Covid-19, dan ada kemungkinan atrofi abnormal ini dapat berkontribusi pada defisit kognitif.
Studi baru di Inggris juga menyoroti kasus Covid-19 parah sehingga pasien memerlukan rawat inap. Peneliti mempelajari bagaimana pasien menjalani tes kognitif sekitar 6-10 bulan ke depan. Peneliti lalu membandingkannya dengan orang yang tidak pernah terkena Covid-19.
Penelitian ini melibatkan 46 orang yang menerima perawatan kritis untuk Covid-19 di Addenbrookes Hosptal di Cambridge, Inggris, pada 10 Maret dan 31 Juli 2020. Partisipan berusia 28-83 tahun. Sebanyak 16 orang dari pasien ini menggunakan ventilator dan 14 orang di antaranya membutuhkan dukungan medis dampak kegagalan beberapa organ.