• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Nusantara

Tertinggi Angka Eliminasi TBC, Andra Soni Sebut Banten jadi Panutan Nasional

Dilianto - by Dilianto -
Rabu, 12 November 2025 - 11:22
in Nusantara
soni

Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Benjamin Paulus Octavianus mengunjungi Banten untuk mempelajari strategi daerah dalam penanganan TBC. (foto istimewa)

1.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Keberhasilan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bersama pemerintah kabupaten/kota dalam menekan angka Tuberkulosis (TBC) menarik perhatian Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Benjamin Paulus Octavianus mengunjungi Banten untuk mempelajari strategi daerah ini yang dinilai paling efektif di Indonesia dan akan dijadikan panutan nasional program eliminasi TBC tahun 2026.

​Pertemuan berlangsung di Aula Lantai 3 Kantor Wali Kota Tangerang, Rabu (12/11/2025), dihadiri oleh Gubernur Banten Andra Soni, pejabat daerah, tenaga kesehatan, kader puskesmas, anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dan penyuluh kesehatan.

​Andra Soni menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan penghargaan dari Kemenkes. Ia menegaskan bahwa tingginya angka temuan kasus TBC di Banten justru menunjukkan keberhasilan dalam deteksi dan pengobatan, bukan tingginya jumlah penderita.

​“Justru kita harus berbangga, karena semakin banyak pasien ditemukan dan diobati sampai sembuh,” ujar Andra Soni.

​Ia menjelaskan, keberhasilan Banten merupakan hasil kerja sama antara pemerintah, tenaga medis, fasilitas kesehatan, dan masyarakat. Program Temui, Obati, Sampai Sembuh (TOSS) yang baru diluncurkan menjadi wujud nyata komitmen untuk melakukan upaya eliminasi TBC secara berkelanjutan hingga ke tingkat desa dan kelurahan.

​“Kalau Banten bisa, Indonesia pun bisa. Bersama-sama kita wujudkan Indonesia bebas TBC,” tegasnya optimistis.

​Capaian Banten Lampaui Target Nasional

​Wamenkes Benjamin Paulus Octavianus menilai Banten memiliki capaian pemberantasan TBC terbaik di Indonesia. Ia menyebut Banten sebagai satu-satunya provinsi yang mampu mencapai angka penemuan kasus dan terapi pencegahan di atas target nasional.

​“Capaian Banten luar biasa dan menjadi yang tertinggi di Indonesia,” ujarnya.

​Capaian ini, lanjut Wamenkes, akan dijadikan acuan dalam pelaksanaan program nasional pemberantasan TBC tahun 2026. Sebagai contoh, di Kota Tangerang, terapi pencegahan TBC telah mencapai 92 persen, jauh di atas target nasional sebesar 72 persen. Banten juga unggul dalam penanganan keluarga pasien TBC, di mana 52 persen anggota keluarga pasien turut mendapatkan terapi, angka yang jauh lebih tinggi dibandingkan rata-rata daerah lain yang masih di bawah 10 persen.

​Wamenkes menekankan, keberhasilan Banten adalah bukti kuatnya kolaborasi lintas sektor. Pemberantasan TBC bukan hanya tanggung jawab sektor kesehatan, tetapi juga menyentuh aspek sosial dan ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah pusat akan melibatkan berbagai kementerian dan lembaga, mulai dari Kementerian Sosial, desa, perumahan, hingga TNI dan Polri.

​Inovasi Jemput Bola Hingga ke Desa

​Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti, menambahkan bahwa tingkat deteksi kasus TBC di Banten telah melampaui target nasional, yakni lebih dari 93 persen dari estimasi 50.298 kasus.

​Pencapaian ini, jelasnya, merupakan hasil komitmen kepala daerah sampai ke level lurah/kepala desa, peran pentahelik spt organisasi profesi dan organisasi masyarakat serta kader TBC yang tersebar di seluruh desa dan kelurahan. Setiap desa/kelurahan di Banten harus menjadi kelurahan/desa Siaga TBC dan memiliki sedikitnya lima kader TBC yang aktif melakukan penemuan kasus secara jemput bola.

​Selain itu, peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi penderita TBC terus kami tingkatkan serta seluruh kabupaten/kota diwajibkan memiliki inovasi layanan seperti program Ngider TB, Grebek TBC, Ransel TBC, dan KAJEDAK.

“Hal ini yang berkontribusi besar terhadap percepatan eliminasi TBC,” pungkas Ati.

​Sebagai bentuk apresiasi, Kemenkes akan memberikan penghargaan khusus pada peringatan Hari Kesehatan Nasional, sekaligus menyalurkan 24 unit alat portable rontgen untuk mendukung deteksi dini TBC di Banten. Bantuan juga diberikan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) untuk memperkuat fasilitas layanan dan pemeriksaan TCM di puskesmas. (yas)

Tags: Andra SoniBantenTBC
Previous Post

Ungkap Temuan Kerangka Farhan dan Reno Kerusuhan Agustus, Komisi III DPR Dorong Pembentukan TGPF

Next Post

DPR Dorong Edukasi Tanggap Bencana Masuk Kurikulum Sekolah

Related Posts

gempa
Nusantara

BMKG Analisis Gempa Bumi Dangkal M5,5 di Kepulauan Aru Berdampak di Wilayah Ini

Rabu, 12 November 2025 - 08:10
mbg
Nusantara

Dokter Victor Turun Langsung Salurkan MBG 3B dan Bantuan GENTING di Ternate

Rabu, 12 November 2025 - 02:14
andra
Nusantara

Andra Soni Tegaskan Komitmen Tingkatkan Indeks Keterbukaan Informasi Publik di Banten

Selasa, 11 November 2025 - 16:16
banten
Nusantara

Andra Soni akan Kembangkan Kedelai Migo untuk Perkuat Ketahanan Pangan di Banten

Selasa, 11 November 2025 - 16:06
WhatsApp Image 2025-11-11 at 07.53.30
Nusantara

Gempa Dangkal Guncang Tenggara Cilacap di Jateng, BMKG: Ini Kedalaman Hiposenter

Selasa, 11 November 2025 - 08:55
priguna
Nusantara

Vonis terhadap Dokter Priguna Telah Akomodasi Hak-Hak Korban

Selasa, 11 November 2025 - 01:11
Next Post
musa

DPR Dorong Edukasi Tanggap Bencana Masuk Kurikulum Sekolah

BERITA POPULER

  • jecoo

    Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2478 shares
    Share 991 Tweet 620
  • Gagalkan Aksi Curanmor di Cakung, Hansip Alami Luka Tembak di Perut

    710 shares
    Share 284 Tweet 178
  • PGN Raih Penghargaan Subroto 2025, Dukung Ketahanan dan Swasembada Energi Nasional

    670 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Hansip yang Gagalkan Curanmor di Cakung Meninggal Dunia Usai Tertembak

    665 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Soroti Penetapan Pahlawan Soeharto, Rocky Gerung: Sejarah Kini Jadi Permainan Statistik

    660 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.