• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Pengamat Nilai Pengecer Jual Gas Elpiji 3 Kg Merupakan Bentuk Keadilan Sosial

Folber Siallagan by Folber Siallagan
Jumat, 7 Februari 2025 - 16:16
in Ekonomi
gas

Tumpukan tabung elpiji tiga kilogram di salah satu pangkalan resmi yang terletak di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur. ANTARA/Ananto Pradana

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Pengamat Politik dan Kebijakan dari Universitas Brawijaya Andhyka Muttaqin mengatakan langkah Presiden Prabowo Subianto memberikan izin kepada pengecer menjual kembali elpiji tiga kilogram merupakan bentuk keadilan sosial.

“Kalau dari analisa kebijakan, maka ini (pemberian izin pengecer menjual elpiji tiga kilogram merupakan wujud dari keadilan sosial,” kata Andhyka di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat.

Dia menjelaskan bahwa elpiji tiga kilogram yang acap kali disebut sebagai “tabung melon” ini diperuntukkan bagi masyarakat kategori miskin.

Penarikan kebijakan ini dirasanya akan memperluas akses masyarakat dalam mendapatkan elpiji tiga kilogram yang telah menjadi kebutuhan.

“Pengecer ini lebih dekat dengan konsumen tentu dapat meningkatkan fleksibilitas distribusi di daerah yang sulit dijangkau agen resmi. Lalu memungkinkan penjualan lebih merata di tingkat lokal,” ujarnya.

Kendati demikian, keputusan mencabut larangan bagi pengecer menjual elpiji tiga kilogram juga dibarengi upaya pengawasan pemerintah terhadap rantai distribusi agar peruntukkannya bisa tepat sasaran, mengingat pengecer nantinya akan diubah menjadi sub pangkalan.

“Jika pengecer diberikan wewenang lebih luas, perlu ada jaminan bahwa elpiji ini tidak malah dinikmati oleh kelompok yang tidak berhak,” kata dia.

Karena, lanjutnya ketika pengawasan tidak dilakukan dalam lingkung yang menyeluruh, maka bisa berpotensi menyebabkan kelangkahan barang di pasar.

“Tanpa mekanisme kontrol yang ketat, ada risiko penyimpangan distribusi atau leakage dan penimbunan oleh pengecer yang bisa menyebabkan harga di pasar meningkat di luar harga eceran tertinggi (HET),” ucap Andhyka.

Ketepatan penerimaan elpiji tiga kilogram merupakan upaya jangka panjang pemerintah dalam memenuhi hak pemenuhan hak bagi warga miskin.

“Kalau dari aspek efektivitas, kebijakan ini memastikan ketersediaan elpiji tiga kilogram untuk warga tak mampu. Tapi pengawasan ini jangka panjang, karena memastikan apakah tetap tersalurkan tepat sasaran,” ucap dia. (bro)

Tags: Gas Elpiji 3 KgPengamatPengecer
Previous Post

Galaxy S25 Series, Solusi Gen Z Untuk Ngonten Lebih Mudah Pakai AI

Next Post

Menjelang Ramadhan: Euforia Berbagi, Ledakan Konsumsi, dan Ancaman Krisis Beras Khusus

Related Posts

PGN
Ekonomi

PGN Catat Pendapatan USD2,9 Miliar hingga September 2025

Senin, 3 November 2025 - 23:44
jotun
Ekonomi

Jotun Perkuat Kepemimpinan sebagai “Home of Hull Performance” Lewat Kolaborasi dengan BW LPG

Senin, 3 November 2025 - 20:23
SIAL2025
Ekonomi

SIAL Interfood 2025 Hadirkan Inovasi dan Peluang Bisnis Terbesar di Industri Makanan dan Minuman Asia Tenggara

Senin, 3 November 2025 - 19:51
haki
Ekonomi

Kemenekraf Dorong Puluhan Jenama Lindungi Identitas Brand Dengan HAKI

Senin, 3 November 2025 - 16:56
purbaya
Ekonomi

Purbaya: Kekuatan Permintaan Domestik Kunci Utama Ekonomi Nasional

Senin, 3 November 2025 - 16:06
UT
Ekonomi

UT Bukukan Laba Bersih Rp11,5 Triliun hingga Triwulan Ketiga 2025

Senin, 3 November 2025 - 15:25
Next Post
Menjelang Ramadhan: Euforia Berbagi, Ledakan Konsumsi, dan Ancaman Krisis Beras Khusus

Menjelang Ramadhan: Euforia Berbagi, Ledakan Konsumsi, dan Ancaman Krisis Beras Khusus

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    967 shares
    Share 387 Tweet 242
  • PPK BPJN Banten Bantah Pekerjaan Ruas Jalan Nasional Bayah Cibareno Mangkrak, Ini Alasannya

    673 shares
    Share 269 Tweet 168
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    671 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Ampas Teh

    726 shares
    Share 290 Tweet 182
  • Presiden Prabowo Pulang Lebih Cepat dari KTT ASEAN karena Hal Mendesak

    664 shares
    Share 266 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.