• Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Ada Lansia Meninggal Usai Antre Beli Gas Elpiji 3 Kg, Menteri Bahlil Minta Maaf

Laurens Dami Editor Laurens Dami
Selasa, 4 Februari 2025 - 22:32
in Ekonomi
lil

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia. (Dok. Setkab)

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mewakili pemerintah menyampaikan, permohonan maaf atas meninggalnya seorang lansia di Pamulang, Tangerang Selatan usai antre membeli gas elpiji 3 kilogram (kg). Kejadian itu terjadi akibat kelangkaan gas melon di tengah masyarakat.

“Ya, kami pemerintah pertama memohon maaf kalau ini terjadi,” kata Bahlil di Jakarta, Selasa (4/2/2025).

BacaJuga:

Kinerja Moncer Geo Dipa 2025, Rating ESG Naik dan Proyek Strategis Berjalan

Menkeu: Dana Bencana Sumatera Aman, APBN 2026 Siapkan Rp 60 T

Holding UMKM Expo 2025, Jalan Baru Usaha Mikro Indonesia Menembus Pasar Dunia

Dalih pemerintah yang sempat memutuskan, penjualan elpiji 3 kilogram melalui pengecer tidak diperbolehkan lagi mulai 1 Februari 2025. Tujuannya pengaturan tersebut dilakukan supaya subsidi pemerintah tepat sasaran.

“Karena ini semata-mata kita lakukan untuk penataan. Yang kedua adalah kita melakukan perbaikan,” ujar Bahlil.

Ia telah meninjau agen di Palmerah, Jakarta Barat. Sekaligus mendatangi langsung warga yang tengah mengantre mendapatkan Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 kg di wilayah tersebut.

“Apa yang kita lakukan pagi ini dan malam ini sebagai respons. Untuk kita pingin rakyat kita mendapat elpiji dengan baik dan gampang,” imbuh Bahlil.

Seorang lansia bernama Yonih meninggal dunia setelah mengantre membeli gas elpiji 3 kilogram di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan pada, Senin (3/2/2025). Namun, penyebab kematiannya belum diketahui.

Rohaya (51) yang merupakan adik korban mengatakan, almarhumah kakaknya tidak memiliki riwayat penyakit apa pun. Dia bahkan masih sempat berjualan nasi uduk pada pagi hari. Korban tak sadarkan diri hingga berujung meninggal dunia setelah antre membeli gas melon.

“Sehari hari jual nasi uduk pokoknya orangnya gamau diam, aktif. Tidak ada, tidak pernah ke dokter sehat banget,” tutur Rohaya terpisah kepada wartawan, Senin (3/2/2025) kemarin.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco menyatakan, Presiden Prabowo Subianto sudah meminta Mengeri ESDM Bahlil Lahadalia memberi izin pengecer gas LPG 3 kg untuk kembali berjualan.

“Setelah komunikasi dengan Presiden, Presiden kemudian telah menginstruksikan kepada ESDM untuk perhari ini mengaktifkan kembali pengecer-pengecer yang ada untuk berjualan seperti biasa,” jelas Dasco terpisah di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2025). (dan)

Tags: Antre Beli Gas Elpiji 3 KgGas Elpiji 3 KgLansia MeninggalMenteri Bahlil
Berita Sebelumnya

Tanggapi Gas LPG 3 Kg, Menko Polkam Tekankan Kelancaran Distribusi dan Cegah Penimbunan

Berita Berikutnya

Soroti Wabah PMK, Komisi IV Minta Rencana Impor Daging dari India Dikaji Kembali

Berita Terkait.

dipa
Ekonomi

Kinerja Moncer Geo Dipa 2025, Rating ESG Naik dan Proyek Strategis Berjalan

Jumat, 19 Desember 2025 - 23:03
purbaya
Ekonomi

Menkeu: Dana Bencana Sumatera Aman, APBN 2026 Siapkan Rp 60 T

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:12
bagus
Ekonomi

Holding UMKM Expo 2025, Jalan Baru Usaha Mikro Indonesia Menembus Pasar Dunia

Jumat, 19 Desember 2025 - 21:01
brii
Ekonomi

Bermula dari 10 Meter Kain, Kini UMKN Batik Binaan BRI Ini Tembus Pasar Internasional

Jumat, 19 Desember 2025 - 18:18
kpii
Ekonomi

Langkah Strategis KPII: Akuisisi Permata Citra Inovasi untuk Perluas Sinergi Usaha

Jumat, 19 Desember 2025 - 18:08
bri
Ekonomi

Gelar RUPSLB, BRI Perkuat Tata Kelola dan Akselerasi Kinerja Tahun 2026

Jumat, 19 Desember 2025 - 16:40
Berita Berikutnya
Fasilitas Publik Rusak, Komisi XII Minta Pemerintah Tegas terhadap Aktivitas Kapal Tongkang

Soroti Wabah PMK, Komisi IV Minta Rencana Impor Daging dari India Dikaji Kembali

  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.