• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
Lihat Semua
indoposco.id
No Result
Lihat Semua
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Headline

Kecam Kelompok Nelayan Akui Pasang Pagar Laut, Warganet: Bajingan Penjilat dan Tangkap!

Ali Rachman Editor Ali Rachman
Senin, 13 Januari 2025 - 08:53
in Headline
Pagar-Laut

Pagar Laut di Perairan Tangerang yang menuai polemik. Foto: Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Warganet mengecam tindakan kelompok nelayan yang mengaku sebagai dalang atas keberadaan pagar laut di Perairan Tangerang dekat kawasan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2) milik perusahaan Agung Sedayu Group.

Para pegiat media sosial di X pun menyatakan kegeramannya dengan mencuit berbagai pernyataan, mulai dari memyebut sebagai penjilat hingga desakan untuk ditangkap.

BacaJuga:

Jauh dari Jalur Lahar, Pendaki di Ranu Kumbolo Selamat dari Erupsi Semeru

Korban Awan Panas Gunung Semeru Dirujuk ke RS Pasirian Lumajang

KPK Usut Kasus Dugaan Pemerasan TKA di Kemenaker 2010-2017

“Kalian para bajingan penjilat cukong jk punya otak seharusY kalian berfikir keras jika mau berbohong.
Apa mungkin proyek sebesar ini adalah swadaya masyarakat?” kata pemilik akun X @NenkMonica, sebagaimana dilihat INDOPOSCO.ID pada Senin (13/1/2025).

Ia pun mempertanyakam apa keuntungan para nelayan memasang pagr laut itu. “Apa urgensiY masyarakat membuat pagar yg akan melumpuhkan kegiatan ekonominya sendiri, mempersulit diriY sendiri? ” cetusnya.

Aktivis Nicho Silalahi juga mengkritisi alasan para nelayan yang memasang pagar laut itu untuk mencegah abrasi hingga sebagai pemecah ombak.

Menurutnya, pagar laut dari bambu itu bukanlah solusi. Sehingga dirinya memunculkan foto benda yang berfungsi sebagi pemecah ombak dan abrasi.

“Kalau ente goblok jangan dilihatin ke publik donk, ombak apa yang di pecah oleh bambu yang ditancapkan jarang begitu? Noh gue tunjukkan pemecah ombak sesungguhnya,” cuitnya melalui akun X pribadinya @Nicho_Silalahi.

Kecaman juga datang dari mantan Sekretaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Said Didu. Melalui akun X pribadinya, @msaid_didu, ia pun meminta agar para nelayan ini ditangkap katena telah melanggar hukum.

“Dengan pengakuan orang-orang ini bhw mereka yg memagar laut atau minimal tahu yg memagar (walau sepertinya mereka dipaksa pasang badan) yg jelas melanggar hukum maka penegak hukum dan Kementerian @kkpgoid tinggal “menciduk” mereka utk diminta keterangan atau penyidikan,” tegasnya.

Sebagaimana diketahui, di saat publik sedang menuding perusahaan Agung Sedayu Group milik Aguan atas keberadaan pagar laut sepanjang 30,16 kilometer di perairan Tangerang, tetiba publik dikejutkan dengan pengakuan kelompok nelayan yang mengaku sebagai dalang atas keberadaan pagar dari bambu itu.

Nelayan yang tergabung dalam Jaringan Rakyat Pantura (JRP) Kabupaten Tangerang, Banten, mengklaim pagar bambu sepanjang 30,16 kilometer yang terbentang di laut Tangerang dibangun sebagai mitigasi bencana tsunami dan abrasi.

Koordinator JRP, Sandi Martapraja di Tangerang, Sabtu (11/1/2025), mengatakan jika pagar laut yang kini ramai diperbincangkan di publik adalah tanggul yang dibangun oleh masyarakat setempat secara swadaya.

Menurutnya, tanggul laut dengan struktur fisik yang memiliki fungsi cukup penting dalam menahan terjadinya potensi bencana seperti abrasi. Pertama, mengurangi dampak gelombang besar, melindungi wilayah pesisir dari ombak tinggi yang dapat mengikis pantai dan merusak infrastruktur.

“Kedua, mencegah abrasi, mencegah pengikisan tanah di wilayah pantai yang dapat merugikan ekosistem dan permukiman. Kemudian mitigasi ancaman tsunami, meski tidak bisa sepenuhnya menahan tsunami,” kata Sandi (dil)

Tags: nelayanpagar LautPerairan TangerangPIK 2
Berita Sebelumnya

Kemnaker: Waspadai Informasi Lowongan Pekerjaan Palsu di Platform Digital

Berita Berikutnya

Bekuk Real Madrid 5-2, Barcelona Juarai Piala Super Spanyol 2024

Berita Terkait.

semeru
Headline

Jauh dari Jalur Lahar, Pendaki di Ranu Kumbolo Selamat dari Erupsi Semeru

Kamis, 20 November 2025 - 09:00
lumajang
Headline

Korban Awan Panas Gunung Semeru Dirujuk ke RS Pasirian Lumajang

Rabu, 19 November 2025 - 22:04
kemnaker
Headline

KPK Usut Kasus Dugaan Pemerasan TKA di Kemenaker 2010-2017

Rabu, 19 November 2025 - 21:48
erupsi
Headline

Erupsi Semeru, Polisi Tutup Akses Jalan dari Malang ke Lumajang

Rabu, 19 November 2025 - 21:41
semeru
Headline

Status Gunung Semeru Naik Jadi Level III Siaga, Warga Diminta Waspada

Rabu, 19 November 2025 - 20:58
WhatsApp Image 2025-11-19 at 11.13.46
Headline

Masuki Hari Ketujuh, Tim SAR Terus Optimalkan Pencarian Lima Korban Longsor Cilacap

Rabu, 19 November 2025 - 13:09
Berita Berikutnya
Barcelona

Bekuk Real Madrid 5-2, Barcelona Juarai Piala Super Spanyol 2024

BERITA POPULER

  • Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    Survei: 76,2 Persen Masyarakat Percaya terhadap Polri

    4080 shares
    Share 1632 Tweet 1020
  • Terpuruk di Liga, Persis Solo Diam-Diam Siapkan Sesuatu yang Mengejutkan

    951 shares
    Share 380 Tweet 238
  • BPN Kabupaten Lebak Berhasil Lampaui Target Penyelesaian PTSL 2025

    796 shares
    Share 318 Tweet 199
  • Main Game Lebih Praktis dan Mudah: Begini Cara Manfaatkan Gemini AI di Galaxy Z Fold7

    756 shares
    Share 302 Tweet 189
  • Antusiasme Melonjak, JAECOO Serahkan Unit Perdana SUV Listrik J5 EV ke Konsumen di Seluruh Indonesia

    2782 shares
    Share 1113 Tweet 696
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
Lihat Semua
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.