• Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Koran
indoposco.id
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposco.id
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
  • Koran
Home Ekonomi

Pengamat: Bapanas Hati-Hati Statement soal Data dan Ingin Impor Beras

Ali Rachman by Ali Rachman
Minggu, 4 Desember 2022 - 12:15
in Ekonomi
beras

Ilustrasi. Foto: Antara

1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

INDOPOSCO.ID – Pengamat Kebijakan Pangan, Razikin Juraid menyayangkan sikap Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang kekeh memilih kebijakan impor beras untuk mengamankan kebutuhan beras nasional, meskipun itu dijadikan pilihan terakhir. Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi beralasan karena stok beras menipis meskipun perkiraan produksi beras 2022 surplus 1,7 juta ton karena produksi beras November-Desember 2022 hanya 3 juta ton sementara kebutuhan mencapai 5,06 juta ton dan musim panen raya padi 2023 baru tiba pada bulan Maret.

“Lha, gimana kalau pejabat bicara dengan analisis surplus defisit hanya 1 sampai 2 bulan, terus menyimpulkan. Tidak menganalisis kondisi secara utuh, lengkap atau komprehenshif. Tidak melihat data carry over dan stok yang ada. Sebaiknya Bapanas hati-hati berbicara data apalagi terkesan benar-benar maunya impor,” kata Razikin di Jakarta, Minggu (3/12/2022).

Ia menilai apa yang dikatakan Kepala Bapanas adalah salah karena bicara sepenggal-penggal bulanan saja sehingga dapat membingungkan publik. Tidak utuh dalam mengungkapkan data stok beras nasional sehingga seolah pada bulan November-Desember itu defisit, padahal pada awal November ada surplus dan ada stok beras.

“Dalam setahun itu ada bulan surplus dan ada bulan defisit sesuai musim. Indonesia mengenal panen puncak dan musim gadu. Bahkan Bulog pun kalau mau menyerap gabah atau beras mesti tahu kondisi panen petani,” ucap Razikin.

“Siapa bilang beras itu defisit. Saya katakan sesuai data BPS setiap tahun Indonesia selalu surplus, produksi beras dikurangi konsumsi itu tiap tahun surplus,” pintanya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), lanjut Raziki, secara utuh setahun pada 2022 dimana sejak Januari hingga Oktober itu ada surplus beras 3,45 juta ton. Selanjutnya ditambah produksi November-Desember 3,30 juta ton dikurangi konsumsi Novenver – Desember 5,06 juta ton sehingga pada akhir desember 2022 ada surplus 1,7 juta ton beras dalam setahun.

“Stok beras ini belum termasuk carry over surplus tahun sebelumnya. Ingat data survei stok BPS pada April 2022 itu ada stok beras 10,15 juta ton. Ini kan inline dan datanya jelas terkonfirmasi,” tegasnya.

Oleh karena itu, alumni Universitas Indonesia ini menilai pernyataan yang menyebutkan stok beras defisit menjadi seolah bertolak belakang dengan data Simontok Bapanas itu sendiri. Data Simontok mencatat pada minggu ke III November 2022 ada stok beras lebih dari 6,59 juta ton tersebar di penggilingan 1,4 juta ton, pedagang 0,87 juta ton, rumah tangga 3,35 juta ton, Bulog 0,59 juta ton, serta sisanya di Horeka dan Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC).

“Saya mengamati data ini artinya kondisi perberasan aman dan sangat aman hingaa panen Februari-April mendatang, tidak ada yang dikuatirkan,” terangnya.

“Buktinya merujuk data BPS, produksi beras sejak 2019 hingga 2021 stabil di level 31 juta ton per tahun. Dengan angka produksi itu mengantarkan indonesia tidak impor beras. Lha tahun 2022 produksi lebih tinggi kok NFA sudah ancang ancang mau impor, siapa ini yang gagal paham?,” tambah Razikin. (nas)

Tags: Badan Pangan NasionalBapanasberasImpor Beras
Previous Post

Gunung Semeru Muntahkan Awan Panas Guguran Sejauh Tujuh Kilometer

Next Post

“Indiana Jones: Dial of Destiny” Rilis Cuplikan Perdana

Related Posts

IMG-20251107-WA0020
Ekonomi

Logo Ekonomi Syariah Jadi Simbol Pemersatu Ekosistem Halal Indonesia

Jumat, 7 November 2025 - 19:48
nre
Ekonomi

Pertamina NRE Nyalakan Cahaya Baru Nelayan Cilamaya

Jumat, 7 November 2025 - 12:50
antam
Ekonomi

Harga Emas Antam, Galeri24 dan UBS Alami Kenaikan Jumat ini

Jumat, 7 November 2025 - 12:12
emas
Ekonomi

Berburu Emas di Tengah Kenaikan Harga Global, Noor Dinar Hadir sebagai Solusi Investasi dengan Harga Rasional

Jumat, 7 November 2025 - 10:40
udang
Ekonomi

Lobster Air Tawar Jadi Alternatif di Tengah Lesunya Harga Ikan Konsumsi

Jumat, 7 November 2025 - 01:08
oppo
Ekonomi

OPPO Find X9 Series Resmi di Indonesia, Studio Profesional di Genggaman

Kamis, 6 November 2025 - 23:33
Next Post
DKI Jakarta Diprakirakan Berawan hingga Hujan Sepanjang Hari Ini

"Indiana Jones: Dial of Destiny" Rilis Cuplikan Perdana

BERITA POPULER

  • WhatsApp Image 2025-11-01 at 08.26.51 (1)

    Bhayangkara FC vs Persita: Pendekar Cisadane Janjikan Laga Sulit untuk The Guardian

    970 shares
    Share 388 Tweet 243
  • Liverpool vs Real Madrid: The Reds Diuntungkan Statistik, Tapi…

    683 shares
    Share 273 Tweet 171
  • Persijap vs Malut United: Lini Belakang Bermasalah, Laskar Kalinyamat Harus Dispilin

    674 shares
    Share 270 Tweet 169
  • Hasil Liga Champions: Liverpool-Bayern Menang Tipis, Arsenal-Tottenham Berpesta

    671 shares
    Share 268 Tweet 168
  • Peserta TKA Siaran Langsung di Medsos, Kemendikdasmen: Sudah Ditindak Pengawas

    663 shares
    Share 265 Tweet 166
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Wartawan
  • Sertifikat Dewan Pers

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Nusantara
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Multimedia
    • Fotografi
    • Video
  • Disway
  • Koran
  • Indeks

© - & DESIGN BY INDOPOSCO.ID.