Nusantara

20 Peserta Ikuti Jelajah Kandang Yakinkan 3 PASTI bagi Masyarakat

Dompet Dhuafa DIY

INDOPOSCO.ID – Dompet Dhuafa Yogyakarta menyelenggarakan Jelajah Kandang yang dihadiri oleh 20 peserta terdiri dari influencer, komunitas, dan media dengan mengunjungi sentra ternak Dompet Dhuafa Yogyakarta DD Farm di Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada Sabtu (8/6/2024).

Pimpinan cabang Dompet Dhuafa Yogyakarta, Muhammad Zamron menjelaskan acara Jelajah Kandang ini merupakan rangkaian kegiatan untuk mensyiarkan program tebar hewan kurban tahun ini. Hasil riset dari Dompet Dhuafa menyebutkan terdapat potensi ekonomi kurban di Indonesia sebesar RP2,8 triliun.

“Oleh karena itu kami tergerak untuk memfasilitasi dalam menyedikan hewan kurban yang sesuai syariat dalam berkurban nantinya akan didistribusikan ke daerah yang membutuhkan, terutama pelosok atau daerah minim distribusi kurban,” kata dia, seperti dikutip Minggu (9/6/2024).

“Dengan adanya sentra ternak (DD Farm) ini, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan hewan kurban ditahun ini dan tahun selanjutnya. DD Farm adalah usaha bidang peternakan (domba, kambing) berbasis philantropreneur pemberdayaan masyarakat dengan pemanfaatan dana zakat, infak, dan wakaf yang dihimpun oleh Dompet Dhuafa,” tambahnya.

Manager DD Farm Sativa Jati mengatakan, sebelum berdirinya sentra ternak DD Farm, dahulu saat berkurban pihaknya mendistribusikan hewan kurban dari pihak lain.

“Kami kesulitan untuk mencari hewan kurban sesuai syariat Islam dalam berkurban. Kini dengan adaanya sentra ternak DD Farm ini kami dapat menyediakan hewan kurban sesuai syariat Islam dijamin jantan, lulus quality control, dan pasti distribusi ke pelosok negeri,” ucapnya.

“Selain berupaya untuk meningkatkan kesejahterahan ekonomi masyarakat sekitar, ini merupakan wujud ikhtiar dalam menjaga amanah para shohibul kurban yang sudah mempercayakan kami dalam berkurban,“ sambungnya.

Pada inti kegiatan jelajah kandang para peserta ikut serta dalam bagaimana proses perawatan domba sehingga siap didistribusikan untuk kurban nanti, seperti dari tahap pemilihan bibit domba. Dalam pemilihan bibit domba harus dikarantina terlebih dahulu untuk mengetahui kesehatan domba dari para pengepul, dimana bibit domba harus jantan dan sehat.

Kemudian para peserta melihat bagaimana keadaan kandang, domba-domba dan kemudian belajar bagaimana memandikan dan mencukur domba. Perawatan ini dilakukan untuk menjaga kesehatan domba, mencegah adanya penyakit lain atau patogen seperti kutu.

Selain itu dalam menjaga kesehatan hewan ternak kami sesekali memberikan vitamin kepada para domba-domba sehingga diharapkan para domba dapat selalu tumbuh dengan keadaan sehat dan berbobot. Kemudian acara diakhiri dengan foto bersama dan mencicipi masakan olahan daging domba dari sentra ternak DD Farm Dompet Dhuafa Yogyakarta.

Vina, salah satu peserta mengungkapkan, banyak sekali ilmu yang dirinya dapat. “Saya belajar bagaimana merawat domba dengan benar seperti memandikan, mencukur, dan memberikan vitamin hingga pendistribusian hewan kurban,” tutur dia.

“Semoga Dompet Dhuafa Yogyakarta bisa berkolaborasi dengan berbagai pihak dan kebermanfaatannya makin meluas,” tambahnya. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button