Nusantara

Kepulauan Talaud Diguncang 10 Kali Gempa Susulan

INDOPOSCO.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat 10 kali gempa susulan, setelah gempa magnitudo 6,0 di Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara (Sulut), Sabtu (22/1/2022) pagi.

“Hingga pukul 15.30 WIB hasil pemantauan BMKG telah terjadi gempa susulan sebanyak 10 kali, dengan magnitudo terkecil 3 4 dan terbesar 4,8 serta gempa susulan yang dirasakan satu kali,” ucap Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangannya yang diterima di Jakarta pada Sabtu (22/1/2022).

Daryono mengatakan wilayah Kepulauan Talaud merupakan kawasan rawan gempa, dan dikejutkan 8 gempa merusak sepanjang sejarahnya. Gempa tersebut merupakan tipe gempa dangkal akibat adanya canggaan/penggalan batuan dalam Lempeng Laut Maluku dengan mekanisme campuran pergerakan naik- mendatar (oblique thrust).

Baca Juga : Dampak Gempa di Pandeglang, Rumah Rusak Capai 2.865 Unit

Tidak hanya itu dampak guncangan gempa di Melonguane, Kepulauan Talaud, mencapai skala intensitas IV MMI dengan diskripsi dirasakan oleh orang banyak, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

Gempa ini menimbulkan kehancuran ringan pada beberapa rumah warga, sebuah tempat ibadah, dan menyakiti seorang pekerja bangunan.

Gempa ini tidak berpotensi tsunami karena hiposenternya relatif dalam, dengan magnitudo di bawah ambang batas rata-rata magnitudo gempa pembangkit tsunami, sehingga tidak menimbulkan gangguan kolom air laut.

“Seluruh peralatan tide gauge milik BIG di sekitar pusat gempa seperti di Melonguane, Ulu Siau, tidak mencatat adanya kenaikan muka air laut,” ucapnya dikutip Antara.

Sebelumnya, gempa terjadi pada Sabtu, 22 Januari 2022 jam 09.26.16 WIB. Episenter gempa terdapat di laut pada jarak 34 km arah selatan Kota Melonguane, Kepulauan Talaud, dengan kedalaman 37 km.(mg4)

Back to top button