Nusantara

Orang yang Divaksin Lebih Ringan Alami Gejala Covid-19

INDOPOSCO.ID – Pemerintah masih gencar melakukan vaksinasi kepada masyarakat. Sebab sejauh ini, suntik vaksin masih cara yang paling baik untuk pencegahan orang yang sakit parah akibat terpapar Covid-19.

Selain itu, vaksin berfungsi untuk mempersingkat waktu perawatan di rumah sakit serta meminimalisir kematian dari virus corona. Mengingat, orang yang sudah divaksin lebih ringan mengalami gejala Covid-19.

“Namun kenanya orang yang sudah divaksin dan belum divaksin, lebih ringan orang yang sudah divaksin gejalanya,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Serang, Hikmat Sumantri, Senin (2/8/2021).

Hikmat menerangkan, peningkatan daya tahan tubuh usai divaksin membutuhkan waktu hingga 28 hari. Jadi tidak berefek langsung. Hingga akhirnya dosis yang disuntikan bertemu dengan booster.

“Perjalanan vaksin itu kebalnya tidak seperti makan cabai, begitu makan langsung pedas. Disuntik, kekebalan itu semakin nanjak, nanti ketemu booster yang 28 hari kemudian. Tiga bulan kemudian barulah kekebalan tubuh terbentuk,” terangnya.

Jika terpapar virus yang lebih kuat tingkat keganasannya dan kekebalan tubuh belum mencapai puncaknya, maka kemungkinan besar orang yang telah divaksin akan terpapar Covid-19.

“Makanya kalau belum terbentuk puncaknya, masuk virus, keganansannya lebih kuat, lebih kuat dari antibodi yang dibentuk, maka bisa kena,” ujarnya. (son)

Back to top button