Nusantara

171 Tenaga Kesehatan di Kota Serang Gagal Divaksin, ini Alasannya

INDOPOSCO.ID – Sebanyak 171 tenaga kesehatan di Kota Serang gagal divaksin pada tahap pertama 15 Januari 2021 lalu karena berbagai alasan. Beberapa di antaranya karena komorbid (penyakit penyerta atau bawaan), sakit ginjal, hipertensi, sedang menyusui, jantung, pernah terpapar Covid-19, sedang menyusui, sedang hamil dan sejumlah alasan lainnya.

“Dari 3 ribu-an tenaga kesehatan yang terdaftar divaksin, hampir 1.600 sudah divaksin. Nantinya yang gagal itu akan divaksin pada tahap kedua yang dilakukan pada Kamis 14 Februari 2021 mendatang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Serang, Ikbal, Senin (1/2/2021).

Ikbal mengatakan, vaksinasi tahap kedua akan melibatkan 10 tokoh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Serang dan juga perwakilan dari media.

“Tahap kedua nanti, banyak yang menginginkan divaksin, anggota DPRD Kota Serang juga banyak yang mau, kalau perlu nanti wartawan juga kalau ada yang mau boleh ikutan divaksin,” ujarnya.

Ikbal mengingatkan seluruh masyarakat Kota Serang agar disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan apa pun. Menurutnya, Kota Serang sedang berada di zona merah penyebaran Covid-19.

“Untuk para tenaga kesehatan yang sudah divaksin dan masyarakat umum, kami mengimbau agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Karena meskipun sudah divaksin, semua harus tetap lebih peduli terhadap pola hidup sehat,” ujarnya.

Data yang diterima INDOPOSCO, jumlah total tenaga kesehatan yang menjadi sasaran vaksinasi di Kota Serang sebanyak 3.548 orang. Namun, nakes yang telah melakukan registrasi ulang hanya sebanyak 3.500 orang dan yang berhasil divaksin pada tahap pertama hanya sebanyak 1.556 orang. Sedangkan yang menunda divaksin sebanyak 166 orang.

Sementara jumlah kasus positif Covid-19 secara akumulatif di Kota Serang hingga Senin (1/2/2021) sebanyak 1.521 kasus, dengan perincian, sebanyak 701 orang yang masih dirawat, 784 orang dinyatakan sembuh dan 36 orang meninggal.(dam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button