Nasional

Dua Jemaah Haji Meninggal Dunia oleh Virus MERS-CoV di Tanah Suci

INDOPOSCO.ID – Kasus Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-CoV) tidak banyak dan terkendali di Arab Saudi. Namun para jemaah dan petugas haji harus tetap waspada.

Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi Mohammad Imran dalam keterangan, Senin (19/5/2025). Diketahui, kasus MERS-CoV ditemukan di wilayah Riyadh sebanyak delapan orang dan di Hail satu orang.

“Pada kasus itu dua orang dinyatakan meninggal karena MERS-CoV,” bebernya.

Ia menuturkan, di antara kasus ini, tujuh di antaranya teridentifikasi di Riyadh, termasuk enam petugas kesehatan yang tertular infeksi nosokomial dari satu pasien terinfeksi yang mereka rawat.

“MERS-CoV adalah penyakit pernapasan serius yang disebabkan oleh virus Corona,” jelasnya.

“Penularan dapat terjadi melalui kontak dekat dengan hewan yang terinfeksi, terutama unta, atau melalui droplet pernapasan dari manusia ke manusia,” sambungnya.

Ia menjelaskan, gejala umum MERS-CoV meliputi demam, batuk, dan kesulitan bernapas, yang dapat berkembang menjadi komplikasi yang lebih parah.

“Hindari kontak langsung dengan unta, termasuk foto dengan unta dan minum susu unta di peternakan ataupun tidak mengonsumsi produk olahan unta yang tidak terjamin kebersihannya,” terangnya.

Berdasarkan informasi dari laman resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Kementerian Kesehatan Arab Saudi melaporkan sembilan kasus terkonfirmasi positif MERS-CoV yang terjadi pada 1 Maret hingga 21 April 2025. (nas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button